Sindiran pelatih Bayern Muenchen Jupp Heynckes, dan anak asuhnya, Thomas Mueller, terhadap kinerja wasit yang sering menguntungkan Real Madrid, menjadi kenyataan pada laga leg II semifinal Liga Champions, Selasa (1/5/2018) atau Rabu dini hari WIB.
Jupp Heynckes sudah mewanti-wanti wasit agar tidak menguntungkan Real Madrid, sebelum laga kontra pada leg II semifinal Liga Champions di Estadio Santiago Bernabeu, Madrid, Selasa (1/5/2018) atau Rabu dini hari WIB.
"Saya berharap wasit (bersikap) objektif dan para pemainlah yang menentukan (hasil) pertandingan," katanya kepada Marca yang dikutip BolaSport.com.
Peringatan serupa diberikan oleh Thomas Mueller.
Bahkan, Mueller mengungkit peristiwa di mana Bayern Muenchen kalah 2-4 dari Real Madrid pada musim sebelumnya.
(Baca Juga: Kecele, Pemain Real Madrid Ini Baru Dimainkan 70 Menit Setelah Lakukan Pemanasan)
Kala itu, dua gol Cristiano Ronaldo diduga kuat tercipta pada situasi offside, namun wasit mengesahkan dua gol tersebut.
Pemain timnas Jerman itu juga mengungkit hadiah penalti yang didapat skuat arahan Zinedine Zidane pada laga leg II perempat final kontra Juventus.
Kedua kejadian tersebut terjadi di kandang Real Madrid, begitu juga laga leg II dini hari tadi.
"Semua orang tahu apa yang terjadi di sini tahun lalu, dengan dua gol offside Madrid," katanya dicuplik BolaSport.com dari Marca.
"Dan penalti Juventus (leg II perempat final Liga Champions 2017-2018)...atmosfer seharusnya tidak mempengaruhi para ofisial," ucap Mueller.
Namun, harapan kedua panji tim berjuluk FC Hollywood itu tidak terpenuhi, jika mengacu penilaian eks wasit kondang asal Spanyol, Iturralde Gonzalez.
Pada laga yang berakhir dengan skor 2-2 itu, Real Madrid berpotensi mendapat sanksi tendangan penalti dua kali.
(Baca Juga: Rangkuman Gol-gol Real Madrid Vs Bayern Muenchen, Salah Satunya Akibat Blunder Konyol)
Insiden pertama terjadi pada menit ke-45+1.
Kala itu Joshua Kimmich berniat mengirim umpan ke kotak penalti Real Madrid.
Ronaldo: Neymar Gabung Real Madrid Sekarang? Mustahil! https://t.co/bjOzLYjct7
— BolaSport.com (@BolaSportcom) 1 Mei 2018
Marcelo yang berada di dekat Kimmich, berupaya mengadang laju bola dengan melompat sambil mengulurkan kaki.
Namun, bola malah mengenai tangan dan bergulir ke luar lapangan.
#Marcelo #RMAFCB #Handball #VAR pic.twitter.com/XrRGSNXZAE
— Mateusz Hanslik (@MateuszHanslik) 1 Mei 2018
Namun, wasit Cueneyt Cakir hanya memberikan sepakan pojok bagi Bayern Muenchen kendati Kimmich melakukan protes.
Menurut eks wasit La Liga, Iturralde Gonzalez, insiden tersebut seharusnya berbuah penalti.
Kejadian kedua terjadi pada menit ke-52 antara Sergio Ramos dengan Robert Lewandowski.
(Baca Juga: Unik, Real Madrid Ciptakan Gol ala Barcelona Saat Singkirkan Bayern Muenchen dari Liga Champions)
Ramos dan Lewandowski sama-sama mengejar bola di kotak penalti Real Madrid.
Lewandowski berhasil menyentuh bola dan disusul dengan ayunan kaki Ramos.
Ramos tidak mengenai bola dan jatuh ke arah Lewandowski hingga sang striker ikut terjatuh di kotak penalti.
#RealBayern penalty 03 (again #Ramos doesn't touch la pelota ...) pic.twitter.com/JZWPeuPHRM
— (@fallodipiede) 1 Mei 2018
Cakir kembali tak bergeming dengan insien tersebut.
Sementara menurut Iturralde Gonzalez kejadian tersebut seharusnya berbuah hadiah penalti bagi FC Hollywood.
Di luar dua insiden tersebut, Real Madrid berhak lolos ke final Liga Champions 2017-2018.
Sebelum Bela Negeri Jiran di Piala DUnia 2018, Pemain Berdarah Indonesia Ini Dapat Perlakuan Istimewa https://t.co/oyrywwKMpa
— BolaSport.com (@BolaSportcom) 28 April 2018
Pasalnya, Cristiano Ronaldo dkk menang agregat 4-3 atas tim tamu.
Pemenang antara AS Roma kontra Liverpool akan menjadi lawan Real Madrid di laga puncak.
Editor | : | Kautsar Restu Yuda |
Sumber | : | marca.com, BolaSport.com |
Komentar