Kelolosan Real Madrid ke final Liga Champions musim ini memunculkan reaksi menarik dari kapten mereka, Sergio Ramos.
Real Madrid lolos ke babak final setelah mengalahkan Bayern Muenchen dengan agregat 4-3 di semifinal.
Kontroversi tak lepas dari laga ini dengan beberapa orang menganggap Real Madrid memimpin pertandingan tersebut, Cuneyt Cakir.
Sergio Ramos pun membalas rumor ini dengan sebuah sindiran.
"DNA Real Madrid mampu mendorong kami untuk berjuang hingga akhir," kata Ramos seperti dilansir BolaSport.com dari Marca.
(Baca Juga: Hasil Liga Champions - 4 Gol Iringi Langkah Real Madrid ke Final!)
"Orang-orang cuma modal mulut, tetapi Real Madrid lebih senang berbicara langsung di atas lapangan," ucap Ramos.
Kontroversi atas Real Madrid muncul setelah Cuneyt Cakir tak memberikan hadiah penalti kepada Bayern Muenchen.
Bek Real Madrid, Marcelo, terlihat menyentuh bola dengan tangan di kotak penalti mereka.
Namun Cakir tak menunjuk titik putih setelah insiden tersebut.
(Baca Juga: Unik, Real Madrid Ciptakan Gol ala Barcelona Saat Singkirkan Bayern Muenchen dari Liga Champions)
Bayern Muenchen harus puas dengan hasil 2-2 di leg kedua dan tersingkir dengan agregat 3-4 oleh sang lawan.
Klub asuhan Jupp Heynckes tersebut sudah kalah 1-2 di leg pertama dari Real Madrid.
Editor | : | Dimas Wahyu Indrajaya |
Sumber | : | marca.com |
Komentar