Setelah berkali-kali menderita, Antoine Griezmann akhirnya berhenti mengalami alergi pada partai final.
Antoine Griezmann menjadi aktor utama di balik kemenangan 3-0 Atletico Madrid atas Olympique Marseille pada laga puncak Liga Europa 2017-2018, Rabu (16/5/2018) di Stadion Parc OL, Lyon.
Dari tiga gol yang disarangkan Los Rojiblancos, dua di antaranya datang dari sang juru gedor.
"Liga Europa merupakan trofi kedua saya setelah Piala Super Spanyol dan semoga masih ada lebih banyak lagi," kata Antoine Griezmann seperti dilansir BolaSport.com dari Marca.
(Baca juga: Pemain Termahal Real Madrid Kini Lebih Murah daripada Anak Kemarin Sore)
Hasil tersebut sekaligus menyudahi tren buruk Antoine Griezmann.
Sebelum pertandingan melawan Marseille, penyerang berumur 27 tahun itu sudah dua kali mencicipi final kompetisi bergengsi dan semua berujung kegagalan.
Momen pertama terjadi kala Atletico bersua Real Madrid dalam final Liga Champions pada 26 Mei 2016.
Pertandingan berakhir dengan skor 1-1 dan Atletico akhirnya takluk 3-5 lewat adu penalti.
(Baca juga: Lionel Messi Bikin Ricuh di Afrika Selatan)
Semakin menyakitkan bagi Griezmann karena dirinya gagal mengeksekusi penalti pada menit ke-48.
Tak sampai dua bulan berselang, tepatnya 10 Juli 2016, ia kembali menuai kegagalan ketika memperkuat Prancis dalam final Piala Eropa versus Portugal.
Eks bintang Real Sociedad gagal bikin gol dalam duel yang berakhir 0-1 untuk kekalahan Les Bleus.
| Editor | : | Dwi Widijatmiko |
| Sumber | : | BolaSport.com |
