The Grimaldi Forum, Monaco, menjadi saksi diundinya beberapa partai besar yang akan tersaji di Liga Champions musim 2018-2019, Kamis (30/8/2018).
Sebanyak delapan grup Liga Champions musim 2018-2019 telah terisi masing-masing oleh empat klub terbaik di Eropa.
Dari setiap grup tersebut, ternyata beberapa partai besar (big match) pun tersaji di Liga Champions 2018-2019 ini.
Salah satu yang menjadi sorotan adalah beberapa pertandingan sarat gengsi akan tersaji di musim ini.
Berikut adalah catatan Big Match Liga Champions 2018-2019 yang dirangkum BolaSport.com:
(Baca Juga: Yuk, Intip Tunjangan Klub Eropa di Liga Champions, 1 Kemenangan Bernilai Rp 46 Miliar)
Paris Saint-Germain Vs Liverpool (Grup C)
Laga PSG melawan Liverpool akan dijuluki sebagai pertang dua trio.
Ya, Paris Saint-Germain dan Liverpool memang dikenal memiliki trio penyerang yang sama-sama hebat.
PSG akan mengandalkan Neymar, Edinson Cavani, dan Kylian Mbappe, untuk melawan trio Roberto Firmino, Mohamed Salah, dan Sadio Mane di sisi Liverpool.
Paris Saint-Germain Vs Napoli (Grup C)
Jika melawan Liverpool adalah perang trio, maka laga PSG versus Napoli adalah nostalgia seorang Carlo Ancelotti.
Carlo Ancelotti memang pernah menjadi pelatih di Paris Saint-Germain pada tahun 2011 hingga 2013.
Sebagai salah satu aktor revolusi PSG, Anceloti jelas punya andil besar dalam pengembangan klub berjuluk Les Parisien ini, meskipun kini ia menjadi harapan publik Napoli.
(Baca Juga: Striker Lyon Resmi Dibeli Kembali oleh Real Madrid dengan Harga Melonjak 4 Kali Lipat)
Barcelona Vs Tottenham Hotspur (Grup B)
Jika musim lalu Tottenham Hotspur bisa mengalahkan Real Madrid, maka musim 2018-2019 Spurs diuji untuk bisa mengalahkan Barcelona.
Dua kondisi berbeda pun tampak pada dua klub ini, Barcelona yang muncul sebagai klub paling loyal di bursa transfer Liga Spanyol akan melawan Tottenham yang tak beli maupun jual satupun pemain pada bursa pasar pemain musim panas ini.
Barcelona Vs Inter Milan (Grup B)
Ada dendam yang belum terbalaskan dalam diri Barcelona untuk Inter Milan yang sudah terpendam selama enam tahun.
Ya, pada musim 2009-2010, Inter dan Barcelona bertemu di fase semifinal Liga Champions dan wakil Italia berhasil menang sekaligus melaju ke babak final.
Delapan tahun lalu, Inter Milan lalu juarai Liga Champions sekaligus gagalkan Barcelona pertahankan gelar juara.
(Baca Juga: Baru Setahun Pensiun, Xabi Alonso Resmi ke Real Madrid sebagai Pelatih Anyar)
Juventus Vs Manchester United (Grup H)
Laga Juventus melawan Manchester United akan menjadi arena baru bagi dua ikon masing-masing tim, Cristiano Ronaldo dan Paul Pogba.
Ronaldo akan kembali ke Manchester nantinya, begitupun dengan Pogba yang akan kembali mengunjungi Turin, kota yang mengembangkan bakatnya sekaligus membesarkan namanya.
Atletico Madrid Vs Borussia Dortmund (Grup A)
Pertemuan besar Atletico Madrid dan Borussia Dortmund terakhir kali terjadi pada Liga Champions musim 1996-1997, gengsi besar pun masih dibawa hingga musim ini.
Atletico Madrid yang musim ini kandangnya akan digunakan sebagai venue Final Liga Champions jelas berarap bisa bermain di partai puncak.
Sedangkan pelatih anyar Borussia Dortmund, Lucien Favre, juga ingin maksimalkan potensi klub asuhannya di kompetisi antar-klub Eropa musim ini.
(Baca Juga: Neymar Tak Sanggup Jika PSG dan Barcelona Bertemu di Liga Champions)
Real Madrid Vs AS Roma (Grup G)
Sama seperti Tottenham Hotspur, Real Madrid menjadi tantangan baru AS Roma setelah musim lalu berhasil mengalahkan Barcelona.
Partai Roma kontra Madrid bisa dibilang adalah laga pincang, terlebih dua klub tersebut musim ini kehilangan pemain terbaiknya.
Real Madrid kehilangan Cristiano Ronaldo yang hijrah menuju Juventus, sedangkan AS Roma ditinggalkan Alisson yang musim lalu tampil apik di Liga Champions.
(Baca Juga: Hasil Undian Liga Champions - Cristiano Ronaldo Balik ke Manchester, Grup B Neraka)
| Editor | : | Aditya Fahmi Nurwahid |
| Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar