Manchester United harus mengakui keunggulan Real Madrid dengan skor 2-1 di Piala Super Eropa 2017 yang digelar di Stadion Nacionalna Arena Filip II, Rabu (9/8/2017) WIB.
Manchester United takluk setelah hanya mampu mencetak sebiji gol melalui sontekan Romelu Lukaku (menit ke-62).
Sedangkan Real Madrid berhasil meraih gelar keempat di ajang ini berkat gol Casemiro (24') dan Francisco "Isco" Alarcon (52').
Pada pertandingan tersebut, Lukaku sebenarnya memiliki peluang mencetak dua gol ke gawang Real Madrid pada pertengahan babak kedua.
Bola muntah hasil sundulan Paul Pogba yang berhasil dimentahkan kiper Real Madrid, Keylor Navas, jatuh di kaki striker 24 tahun itu, tetapi gagal diteruskan ke gawang akibat sontekannya melenceng.
Sedangkan pada 45 menit pertama, Lukaku tak bisa berbuat banyak. Eks striker Everton ini hanya mendapat kesempatan menyentuh bola 17 kali tanpa mendapat peluang berarti.
Baca Juga:
- Kesulitan Boyong Striker Incaran, AC Milan Sasar Penyerang Lazio?
- Desailly: Percuma Milan Beli Banyak Pemain Jika Tak Miliki Pemimpin
Catatan tersebut menjadi yang paling rendah dari seluruh pemain yang tampil pada babak pertama dari kedua tim di luar kiper.
Melihat performa tersebut, Manajer Man United, Jose Mourinho, memang menyayangkan kegagalan Lukaku tersebut.
Namun, manajer berusia 54 tahun itu memahami kendala yang dihadapi Lukaku dan secara keseluruhan mengaku senang performa sang pemain.
"Sebuah pekerjaan yang sulit untuk bermain melawan tim yang mendominasi penguasaan bola. Namun, Lukaku telah berusaha semaksimal mungkin," ucap Mourinho seusai laga.
"Memang benar Lukaku telah melewatkan kesempatan untuk mencetak gol ke gawang kosong. Namun, pada akhirnya ia berhasil mencetak angka dan bertarung dengan baik menghadapi dua bek tengah tangguh," tuturnya.
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | Uefa.com |
Komentar