Bek timnas Malaysia, Aidil Zafuan, masih terancam mendapat sanksi tambahan setelah dikartu merah saat tampil dalam laga kontra Hong Kong pada Selasa (5/9/20177).
Aidil dikartu merah saat laga yang digelar di Stadion Hang Jebat, Melaka, itu memasuki injury time babak kedua.
Pemain berusia 30 tahun itu dikartu merah karena mendorong wasit Chris Beath yang memimpin laga.
Aksi tak terpuji itu dilakukan Aidil setelah Beath memberikan hadiah penalti kontroversial untuk Hong Kong.
Sebelumnya Aidil sudah mendapat kartu kuning pada menit ke-32.
(Baca juga: Hasil Imbang Malaysia Diwarnai Dua Kartu Merah serta Pemain Naturalisasi yang Pernah Berkostum Arema dan Bali United)
Aksinya yang mendorong wasit tersebut juga membuatnya terancam dijatuhi sanksi tambahan berupa larangan bermain.
Soal aksinya itu, Aidil mengaku apa yang dilakukannya hanyalah sekadar mendorong tangan wasit.
"Saya tidak mendorong dia, saya cuma mendorong tangannya yang mana hal itu tidak bisa dia terima lalu memberi saya kartu kuning kedua," ujar Aidil seperti dikutip BolaSport.com dari ESPN FC.
"Namun itu adalah kesalahan saya dan saya menerimanya, saya bisa dihukum larangan tampil untuk satu laga atau beberapa laga tergantung laporan wasitnya."
Aidil juga mengritik balik balik kepemimpinan wasit.
"Namun jika saya dihukum maka saya merasa kami dianaktirikan, AFC perlu melihat rekam jejak ofisial pertandingannya juga."
"Wasit ini pernah membuat keputusan mengejutkan sebelumnya, jika pemain bisa dilarang tampil maka mengapa tidak dengan wasit," pungkas Aidil.
Laga kedua tim sendiri berakhir imbang 1-1.
Malaysia selamat dari kekalahan karena kiper Muhammad Hafizul Hakim mampu memblok bola eksekusi penalti Sandro.
Selain Aidil, satu pemain Malaysia lain, Mohd Rizal, juga dikartu merah.
Editor | : | Aulli Reza Atmam |
Sumber | : | espnfc.com |
Komentar