19 Myanmar.
Ya, tamat adalah kata yang paling pas untuk menggambarkan nasib Rabah Benlarbi bersama timnas U-19 Myanmar.
Pria asal Prancis ini harus menerima keputusan pahit dari Federasi Sepak Bola Myanmar (MFF).
Rabah Benlarni didepak dari kursi panas kepelatihan timnas U-19 Indonesia.
(Baca juga: Persija Vs Perseru - Macan Kemayoran Menang Tipis via Sundulan Si Monas)
MFF langsung mengumumkan hal itu beberapa jam setelah melakukan rapat dengan sang pelatih.
Semua ini terjadi setelah timnas U-19 Myanmar mendapatkan hasil memalukan pada laga perebutan peringkat tiga Piala AFF U-18 2017.
Pada laga Minggu (17/9/2017) sore, Myanmar dibantai timnas U-19 Indonesia dengan skor sangat mencolok 1-7.
Efek kemenangan Egy Maulana Vikri Cs itu, Rabah Benlarbi menyebut anak asuhnya seperti hantu saat menghadapi Indonesia.
Hal itu dikatakan selepas laga saat konferensi pers pertandingan tersebut.
(Baca juga: Thailand Juga Bantai Kepulauan Mariana Utara, tetapi Kemenangan Indonesia Masih yang Terbesar)
MFF juga tak mau menunggu lama untuk pelatih penggantinya.
Chit Naing dari klub level dua Liga Myanmar atau Myanmar National League (MNL) 2, City Yangon FC, jadi suksesor.
Naing baru saja yang memimpin klubnya menjuarai MNL 2 musim 2017.
Editor | : | Estu Santoso |
Sumber | : | AseanFootball.org |
Komentar