Pelatih Manchester United, Jose Mourinho, dan pelatih Man City, Pep Guardiola, memperoleh hasil suara yang berimbang di FIFA Football Awards 2017.
Kedua pelatih tersebut memang kurang diunggulkan oleh para pemilih dengan masih kalah dari Zinedine Zidane, Antonio Conte, dan Massimiliano Allegri yang menghuni unggulan tiga besar.
Hal tersebut bisa jadi didasarkan pada kegagalan Guardiola dan Mourinho mempersembahkan gelar prestisius bagi Manchester City dan Manchester United.
Guardiola tak menghadirkan satu trofi untuk City musim lalu, sedangkan Mourinho membawa pulang tiga trofi yang hanya dinilai sebagai "kasta kedua".
Perolehan suara Mourinho dan Guardiola di FIFA Football Awards pun tak terlalu banyak.
(Baca Juga: FIFA Football Awards 2017 - Miris, Lionel Messi Bahkan Tak Mampu Ungguli Cristiano Ronaldo di Benua Asalnya)
Uniknya, jumlah suara yang mereka dapat hampir berimbang, terutama dalam penempatan pilihan pertama.
Mourinho lebih unggul dengan sembilan suara yang menempatkan sang pelatih di pilihan pertama.
Negara-negara yang memilih Mourinho bisa dibilang sebagai negara kurang familiar di dunia sepak bola.
Mourinho mendapatkan suara dari kapten timnas Bhutan, Kepulauan Cook, Guinea-Bissau, dan Nepal.
Editor | : | Dimas Wahyu Indrajaya |
Sumber | : | Fifa.com |
Komentar