Pelatih timnas Suriah, Ayman al-Hakim mengundurkan diri dari jabatannya pada Jumat (17/11/2017) pagi. Ayman al-Hakim memutuskan mundur setelah mendapat kritik dari pemimpin Federasi Sepak Bola Suriah (FASF).
Semua itu buntut kegagalan timnas Suriah lolos untuk kali pertama ke Piala Dunia 2018.
Harapan Suriah untuk lolos dari play-off Kualifikasi Piala Dunia 2018 zona Asia pada Oktober 2017 pupus.
Semua setelah mereka dikalahkan Australia dengan skor agregat 2-3.
Mirisnya, mereka kalah pada leg kedua dengan skor tipis 1-2 dengan gol yang tercipta pada saat masa tambahan waktu.
(Baca juga: Tujuh Laga Tanpa Menang Lalu Dikecam, Kata-kata Pelatih Timnas Malaysia Mengharukan)
Namun, keinginan Hakim mundur tak langsung disetujui FASF menurut pejabat federasi itu.
”Setelah ucapan baru-baru ini yang dibuat oleh presiden federasi, Salah Ramadhan, saya menyerahkan pengunduran diri ini.”
“Saya menyerahkan surat pengunduran diri kepada ketua komite tim nasional,” kata Ayman al-Hakim dalam sebuah pernyataan yang dikeluarkan oleh FASF.
Hakim juga mengatakan kalau bangga dan senang pernah menjadi pelatih timnas Suriah dengan prestasi maksimal.
(Baca juga: 5 Pemain Liga Super Malaysia yang Layak Diburu Klub-klub Indonesia untuk Musim 2018)
”Saya bangga dengan kemajuan yang diraih tim nasional selama periode terakhir, baik di tingkat Arab maupun internasional,” tuturnya.
Hakim juga menggarisbawahi ’keadaan sulit’ yang dihadapi tim tersebut, yang jelas mengacu pada perang enam tahun yang telah menghancurkan Suriah.
Pada Kamis (17/11/2017) malam, Presiden FASF, Salah Ramadan mengatakan, bahwa dia telah meminta Hakim untuk turun dari posisinya.
Lalu, keputusan itu bisa membuat FASF membuka jalan untuk menandatangani kontrak baru dengan pelatih asing.
(Baca juga: Menang Tipis, Awal Manis Persebaya pada 8 Besar Liga 2)
Hakim mengatakan kepada AFP, bahwa dia akan menunggu keputusan akhir dari FASF. Mereka akan bertemu minggu depan.
Wakil Presiden FASF, Fadi Dabbas mengatakan bahwa, semua tindakan akan diambil untuk kepentingan sepak bola Suriah.
Editor | : | Estu Santoso |
Sumber | : | timesofindia.indiatimes.com/sports/football |
Komentar