Tampil pertama kali di Piala Dunia sejak 1982, Timnas Peru justru ditimpa masalah bertubi-tubi.
Peru nyaris batal mengikuti Piala Dunia kala dewan pemerintahan Peru berusaha untuk mengambil alih kendali federasi sepak bola negara tersebut.
Hal ini tentu bertentangan dengan aturan FIFA yang tak memperbolehkan adanya intervensi pemerintah dalam sebuah organisasi sepak bola.
Jika Peru terbukti bersalah, keikutsertaan mereka pun terancam dibatalkan.
Untungnya Federasi sepak bola Peru telah mampu menyelesaikan permasalahan mereka.
Hal ini diakui oleh anggota dewan Peru, Paloma Noceda.
"Semua orang harap tenang karena pemerintah telah menarik seluruh permintaan untuk memegang kendali federasi sepak bola Peru," ujar Noceda melalui akun twitter resmi miliknya.
"Dengan semua usaha dan cinta, tujuan untuk berlaga di Piala Dunia 2018 berhasil dicapai dan kami semua mendukung satu tim."
Namun lagi-lagi masalah menimpa timnas Peru.
Peru dipastikan tak bisa diperkuat kapten dan striker andalannya, Paolo Guerrero.
Guerrero terbukti positif menggunakan kokain dalam pertandingan melawan Argentina pada Oktober lalu.
Jumat (8/12/2017), FIFA resmi menjatuhkan hukuman skorsing selama satu tahun buat Paolo Guerrero. Berarti dia dipastikan tak bisa tampil di Piala Dunia 2018.
Editor | : | Nina Andrianti Loasana |
Sumber | : | marca.com, BolaSport.com |
Komentar