Stadion Gelora Bung Karno menjadi indah rupawan sejak menjalani renovasi. Biayanya tidak tanggung-tanggung, hampir 800 miliar rupiah digelontorkan demi mempercantiknya.
Nyaris semua fasilitas yang ada adalah kelas satu, termasuk penerangan stadion.
Sebelumnya, penerangan di stadion-stadion Indonesia, termasuk di GBK versi lama, selalu menjadi masalah.
Penerangan di GBK, menurut situs resmi stadion itu, adalah 3.000 lux. Dengan penerangan seperti itu, GBK menjamin cukup untuk siaran langsung televisi dengan siaran masuk kategori high definition alias HD.
Apa artinya? Setelah dikonversi ke watt, dengan salah satu faktornya adalah luas lapangan sepak bola yang ada di GBK, maka didapat angka 357.000 watt.
(Baca Juga: Jelang Final Kelima Coppa Italia, Juventus Masih Unggul atas AC Milan)
Seandainya satu rumah di Indonesia, rata-rata, memiliki daya sebesar 1.500 watt, maka penerangan yang ada di GBK bisa dipakai untuk 238 rumah.
Lalu, apa hubungan GBK dengan final Liga Champions di Eropa sana?
UEFA punya empat kategori dalam mengelaskan semua stadion yang ada di Eropa.
Kategori tertinggi adalah Kategori 4. Salah satu spesifikasi Kategori 4 adalah penerangan minimal 1.400 lux. GBK punya lebih dari dua kali lipatnya.
Editor | : | Aditya Fahmi Nurwahid |
Sumber | : | Berbagai sumber |
Komentar