Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Kebutuhan Timnas Italia akan Pembunuh Utama

By Thoriq Az Zuhri Yunus - Minggu, 9 September 2018 | 18:48 WIB
Pelatih Roberto Mancini (tengah) di antara pemain timnas Italia seusai melakoni laga UEFA Nations League kontra Polandia di Renato Dall'Ara, Genoa, 7 September 2018.
MARCO BERTORELLO / AFP
Pelatih Roberto Mancini (tengah) di antara pemain timnas Italia seusai melakoni laga UEFA Nations League kontra Polandia di Renato Dall'Ara, Genoa, 7 September 2018.

Timnas Italia saat ini sepertinya membutuhkan seorang bomber mematikan yang mampu membunuh para lawan Gli Azzurri.

Pada laga perdana UEFA Nations League kontra Polandia, timnas Italia hanya mampu bermain imbang 1-1, Jumat (7/9/2018).

Gol tunggal Italia pada laga itu dicetak oleh Jorginho lewat eksekusi tendangan penalti pada menit ke-78.

Hasil imbang ini juga makin menunjukkan betapa Italia butuh sosok seorang penyerang mematikan di lini depan.

(Baca juga: Klausul Khusus Paul Pogba yang Bisa Bikin Barcelona Gigit Jari) 

Pada laga tersebut, pos penyerang diisi oleh Mario Balotelli yang dibantu oleh Lorenzo Insigne di kiri dan Federico Bernardeschi di kanan.

Bukannya tampil trengginas, penampilan Balotelli pada laga itu justru dihujani kritik dari media lokal Italia.

Bermain selama 61 menit sebelum diganti oleh Andrea Belotti, Balotelli tak banyak mengancam gawang Polandia.

Dari pemain depan timnas Italia yang dipanggil saat ini, hanya Mario Balotelli yang punya catatan gol dua digit (14 gol).

Sisanya baru mencetak gol di bawah 10 buah, Ciro Immobile (7 gol), Belotti (5), Insigne (4), Simone Zaza (2), Bernardeschi (1), Domenico Berardi (0), dan Federico Chiesa (0).


Penyerang Italia, Mario Balotelli, mendapat penjagaan dari penyerang Polandia, Robert Lewandowski (kiri), dalam laga UEFA Nations League di Stadion Renato Dall'Ara, Bologna, Italia pada 7 September 2018.(MARCO BERTORELLO/AFP)

(Baca juga: Diego Simeone ke Inter Milan adalah Keniscayaan)

Sedangkan dari nama yang tak dipanggil Roberto Mancini, ada nama-nama seperti Eder, Patrick Cutrone, hingga Simone Verdi yang sama-sama belum teruji di level internasional.

Buruknya penampilan Balotelli semakin mempertegas bahwa Italia memang kini tak memiliki pembunuh di depan gawang yang bisa mereka andalkan.

Buktinya? Dari 12 gol terakhir timnas Italia, semua dicetak oleh 12 pemain yang berbeda, seperti dilansir BolaSport.com dari catatan Gracenote Live.

Catatan ini pertama kali bisa dilihat dari kemenangan 5-0 Italia atas Liechtenstein, 11 Juni 2017, tepatnya sejak gol ketiga setelah Insigne dan Belotti mencetak gol.

Pada laga itu, Eder, Federico Bernardeschi, dan Manolo Gabbiadini menjadi pencetak gol tambahan.


Gelandang Italia, Jorginho, merayakan gol yang dicetak ke gawang Polandia dalam laga UEFA Nations League di Stadion Renato Dall'Ara, Bologna, Italia pada 7 September 2018.(MARCO BERTORELLO/AFP)

(Baca juga: Laga Persahabatan AC Milan, Dua Anak Paolo Maldini Saling Berhadapan)

Kemudian, sembilan gol Italia berikutnya dicetak oleh sembilan pemain berbeda.

Setelah itu, di sisa tahun 2017, gol-gol timnas Italia dicetak oleh Ciro Immobile saat melawan Israel (1-0, 5/9/2017), Giorgio Chiellini menghadapi Masedonia (1-1, 6/10/2017), dan Antonio Candreva ketika bertemu Albania (1-0, 9/10/2017).

Pada tahun 2018 ini, gol-gol timnas Italia dicetak oleh Lorenzo Insigne (vs Inggris 1-1, 27/3/2018), Mario Balotelli dan Andrea Belotti (Arab Saudi 2-1, 28/5/2018), Leonardo Bonucci (Prancis 1-3, 1/6/2018), Simone Zaza (Belanda 1-1, 4/6/2018), dan terakhir Jorginho (Polandia 1-1, 7/9/2018).

Catatan ini bisa mereka hilangkan saat menghadapi Portugal, Senin (10/9/2018).

Siapa sosok yang akan jadi penyelamat lini depan Italia?

(Baca juga: Barcelona Incar Top Scorer Serie A Lulusan Liga Polandia)

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Kautsar Restu Yuda
Sumber : twitter.com/GracenoteLive
REKOMENDASI HARI INI

Ferarri Tidak Mau Jadi Alasan Persija Kalah dari Persebaya Karena Baru Balik dari Timnas Indonesia

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
6
15
2
Man City
6
14
3
Arsenal
6
14
4
Chelsea
6
13
5
Aston Villa
6
13
6
Fulham
6
11
7
Newcastle
6
11
8
Tottenham
6
10
9
Brighton
6
9
10
Nottm Forest
6
9
Klub
D
P
1
Borneo
10
21
2
Persebaya
10
21
3
Persib
10
20
4
Bali United
10
20
5
Persija Jakarta
10
18
6
Arema
11
18
7
PSM
11
18
8
PSBS Biak
10
15
9
Persik
10
15
10
Persita
10
15
Klub
D
P
1
Barcelona
13
33
2
Real Madrid
12
27
3
Atlético Madrid
13
26
4
Villarreal
12
24
5
Osasuna
13
21
6
Athletic Club
13
20
7
Real Betis
13
20
8
Real Sociedad
13
18
9
Mallorca
13
18
10
Girona
13
18
Klub
D
P
1
Napoli
10
25
2
Inter
10
21
3
Atalanta
10
19
4
Fiorentina
10
19
5
Lazio
10
19
6
Juventus
10
18
7
Udinese
10
16
8
Milan
9
14
9
Torino
10
14
10
Roma
10
13
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
404
2
F. Bagnaia
388
3
M. Marquez
320
4
E. Bastianini
320
5
B. Binder
183
6
P. Acosta
181
7
M. Viñales
163
8
F. Morbidelli
140
9
F. Di Giannantonio
139
10
A. Espargaro
136
Close Ads X