Penyerang timnas Italia, Simone Zaza, menilai masalah utama yang dihadapi skuatnya adalah efektivitas dan ketajaman mencetak gol ke gawang lawan.
Italia menuai kekalahan tipis 0-1 melawan Portugal pada laga UEFA Nations League, di Stadion da Luz, Senin (10/9/2018).
Gol tunggal yang tercipta di pertandingan tersebut diciptakan diciptakan Andre Silva pada menit ke-48.
Padahal, di partai tersebut Italia bisa mendominasi jalannya pertandingan. Namun, minimnya efektivitas dan ketajaman membuat skuat asuhan Roberto Mancini tak bisa mencetak gol.
(Baca Juga: Liliyana Natsir Ungkap Momen Terindah dan Paling Mengesalkan Sepanjang Karier)
"Kebutuhan mencetak gol adalah hal paling sederhana untuk dipahami," kata Zaza seperti dikutip BolaSport.com dari Rai Sport.
"Portugal merupakan juara bertahan Piala Eropa, kami memang mendominasi jalannya pertandingan. Namun, jika tidak mencetak gol, Anda tak mungkin memenangi laga atau menuai hasil imbang," ucapnya.
Hasil ini semakin memperpanjang rekor buruk timnas Italia, terutama soal rekor mencetak gol.
Tercatat, dari 13 laga terakhir, timnas Italia hanya pernah sekali mencetak dua gol atau lebih dalam satu laga!
Hasil itu terjadi dalam sebuah laga persahabatan lawan tim yang bisa disebut jauh lebih lemah dari Italia, Arab Saudi.
Pada laga yang digelar pada 28 Mei 2018 lalu itu, timnas Italia berhasil mengemas kemenangan 2-1.
Sedangkan 12 laga terakhir sisanya, Italia hanya bisa mencetak satu gol atau bahkan gagal membobol gawang lawan.
Editor | : | Dimas Wahyu Indrajaya |
Sumber | : | Raisport.rai.it |
Komentar