Bek tengah Arsenal, Laurent Koscielny, mengungkapkan alasan yang membuat dirinya memilih pensiun dari timnas Prancis.
Keputusan tersebut diambil Laurent Koscielny karena kekecewaannya atas sikap dan dukungan yang diberikan pelatih dan para pemain timnas Prancis kepada dirinya yang tidak bisa mengikuti Piala Dunia 2018.
Hal tersebut disebabkan oleh cedera otot achilles yang dialami Laurent Koscielny saat membela Arsenal dalam laga leg 2 semifinal Liga Europa kontra Atletico Madrid pada awal Mei 2018.
Setelah mengalami cedera dan dipastikan tidak bisa ikut tampil di Piala Dunia 2018, Laurent Koscielny mengaku seperti dilupakan, baik oleh pelatih Didier Deschamps dan para pemain timnas Prancis.
"Rasanya seperti dipukul di bagian belakang kepala. Ketika dalam kondisi yang baik, Anda memiliki banyak teman. Ketika tidak, Anda akan dilupakan dalam jangka waktu tertentu," ucap Laurent Koscielny seperti dikutip BolaSport.com dari BBC.
"Didier Deschamps hanya pernah melakukan kontak dengan saya satu kali untuk mengucapkan selamat ulang tahun September lalu. Selebihnya tidak. Banyak orang yang telah membuat saya kecewa, bukan hanya pelatih," tuturnya.
(Baca Juga: Paco Alcacer Lewati Rekor Para Legenda Timnas Spanyol, Raul Gonzalez Lewat)
Sebelumnya, Laurent Koscielny sempat mengumumkan pada 2017 bahwa dirinya berencana untuk pensiun dari timnas Prancis seusai tampil di Piala Dunia 2018.
Hal tersebut kini memang benar-benar dilakukan Laurent Koscielny, tetapi dengan cara yang memilukan.
Bahkan, Laurent Koscielny mengatakan bahwa absennya ia di Piala Dunia 2018 telah menjadi masa-masa paling kelam di dalam kariernya.
Selama 7 tahun terakhir membela timnas Prancis, Laurent Koscielny telah tampil sebanyak 51 kali di semua ajang.
(Baca Juga: Transfer Paco Alcacer, Blunder Besar yang Akan Hantui Barcelona)
Editor | : | Dimas Wahyu Indrajaya |
Sumber | : | bbc.co.uk |
Komentar