BOLASPORT.COM – Timnas Singapura akan melakoni laga kontra Timor Lesta pada laga terbaru mereka di Piala AFF 2018 dan cara membungkam timnas Indonesia akan mereka terapkan.
Striker muda Singapura, Ikhsan Fandi dan penyerang senior Khairul Amri sepakat pada laga terbaru Piala AFF 2018 kontra Timor Leste, akan pakai cara mereka membungkam timnas Indonesia.
Timnas Timor Leste baru saja menelan kekalahan ketiga pada Sabtu (17/11/2018).
(Baca juga: Kiper Cadangan Timnas Malaysia di Piala AFF 2018 Dikabarkan Jadi Incaran Klub Elite Liga Thailand)
Mereka kalah 2-3 dari Filipina dan melengkapi catatan buruk kalah dari Thailand (0-7) serta Indonesia (1-3).
Namun, timnas Singapura menegaskan mereka tak akan memandang remeh Timor Leste pada laga Rabu (21/11/2018).
(Baca juga: Eks Pemain Arema FC Gigit Jari Pasca-klubnya Menjuarai Piala Malaysia 2018)
Saat itu, skuat The Lions menjamu Timor Leste di Stadion Nasional, Kallang, arena yang menjadi tempat mereka mengalahkan Indonesia dengan skor 1-0 pada laga perdana Piala AFF 2018.
Namun pada partai kedua, Singapura kalah 0-1 dari tuan rumah Filipina.
”Jelas (hasil dari laga Timor Leste telah mengurangi tekanan pada kami)," kata Amri kepada The New Paper seperti dikutip BolaSport.com, Minggu (18/9/2018).
(Baca juga: Kapten Malaysia saat Bungkam Timnas Indonesia di Final Piala AFF 2010 Berpeluang ke Liga 1 2019)
”Prioritas kami adalah memenangi pertandingan itu, kemudian, tentu saja, mencoba mencetak gol sebanyak mungkin.”
Hanya, eks penyerang Persiba Balikpapan ini mengatakan, laga lawan Timor-Leste akan menjadi pertandingan yang rumit.
”Dari pertandingan (Sabtu, saat lawan Filipina), kami dapat melihat mereka memiliki pekerja keras dalam tim dan mereka terkadang bisa berbahaya,” ujar Amri.
”Jelas, kami tidak bisa menganggap enteng mereka," katanya tegas.
Amri, yang diharapkan untuk memulai laga di depan sebagaib starter bersama penyerang muda Ikhsan Fandi, walau kemungkinan besar pelatih Fandi Ahmad akan memakai skema 4-2-3-1 favoritnya.
Soal peluang Singapura lolos ke semifinal lebih besar dari Filipina dan Indonesia, Amri menolak hal itu.
(Baca juga: Yanto Basna 90 Persen Bertahan di Liga Thailand dan Bakal Duet dengan Bek yang Hampir Gabung Leeds United)
Apalagi, Indonesia akan menjamu Filipina pada akhir pekan ini dalam partai hidup mati keduanya.
”Tidak, tidak, saya pikir kami harus memainkan kartu sendiri dengan baik dan bermain seperti yang kami lakukan melawan Indonesia," ujar pemain 33 tahun ini.
(Baca juga: Operasi Transplantasi Sukses dan Leukimia Akutnya Sembuh, Bek Jepang Ini Siap Main)
Ikhsan Fandi pun setuju bahwa The Lions harus bermain seperti yang mereka lakukan saat menang 1-0 atas Indonesia.
Namun, anak Fandi Ahmad ini menambahkan bahwa tim perlu menunjukkan lebih banyak keluwesan dan kreativitas.
(Baca juga: Liga 2 2018 - Tim Tamu Enggan Main Karena Wasit pada Partai Hidup Mati Semen Padang Vs Kalteng Putra)
”Kami harus bermain sebagai tim, seperti yang dilakukan saat melawan Indonesia. Kami harus lebih cair dan kreatif dengan menyerang,” tutur Ikhsan.
”Kami juga wajib waspada dengan serangan cepat Timor Leste terutama dalam melakukan antisipasi. Kurasa itulah cara kami bisa mencapai tujuan.”
(Baca juga: Pemain Indonesia Kembali Cetak Gol pada Laga Terbaru Liga Brunei 2018-2019)
| Editor | : | Estu Santoso |
| Sumber | : | tnp.sg |
Komentar