BOLASPORT.COM – Pelatih Terengganu FC, Irfan Bakti Abu Salim senang dengan rencana Asosiasi Sepak Bola Malaysia (FAM) untuk mendaftarkan gelandang kelahiran Inggris, Lee Tuck sebagai pemain lokal.
Irfan Bakti, mengatakan langkah FAM itu tepat waktu karena pemain kelahiran Halifax, Inggris ini bisa punya peluang jadi pesepak bola naturalisasi kedua timnas Malaysia.
”Saya diberitahu Presiden FAM, Datuk Hamidin Mohd Amin yang telah menyatakan keinginannya untuk mendaftarkan pemain ini (Lee Tuck) sebagai pemain lokal,” kata Irfan Bakti.
(Baca juga: Pelatih yang Bawa Hong Kong Tahan Timnas Indonesia Dapat Karier Bagus di Liga Jepang)
”Kami menyambut baik proposal itu, karena Tuck adalah pemain yang bagus dan dapat secara efektif menjadi pusat perhatian saat dia bergabung dengan kami.”
Lalu, Irfan Bakti mengatakan harapannya soal rencana naturalisasi pemain kelahiran Inggris ini.
(Baca juga: Pasca-terkait dengan Eks Pilar AC Milan, Klub Malaysia Ini Dibantu Agen Cristiano Ronaldo untuk 'Dekat' ke Juventus)
"Apa yang saya harap saat ini? FAM mempercepat urusan, termasuk status kewarganegaraan Malaysia, untuk memungkinkan pesepak bola ini didaftar sebagai pemain lokal,” ujar Irfan.
”Lalu, Tuck bisa bersaing dalam skuat Harimau Malaya (julukan timnas Malaysia),” katanya kepada NSTP Sports yang dikutip BolaSport.com dari Berita Harian.
Gelandang berdarah Malaysia dan Inggris ini memiliki nenek moyang yang berasal dari negara Jiran.
Ayahnya asli Inggris sedangkan garis ibunya dari Malaysia yang merupakan imigran dari China.
(Baca juga: Drama Persebaya Menuju Musim Baru Mungkin Kembali Bernama Andik Vermansah)
Pemain dengan nama lengkap Lee Andrew Tuck ini diperkirakan akan menjadi pemain naturalisasi Harimau Malaya kedua yang penting bagi mereka setelah Mohamadou Sumareh.
Sumareh baru saja membantu timnas Malaysia melaju sampai final Piala AFF 2018, sayang kalah agregar 2-3 dari Vietnam.
(Baca juga: Asep Berlian Merespons, Persib Bisa Kental dengan Pemain asal Jawa Barat pada 2019)
| Editor | : | Estu Santoso |
| Sumber | : | Bharian.com.my |
Komentar