Gelandang PSM Makassar, Asnawi Mangkualam, didenda sebesar Rp 13 juta dan larangan bermain sebanyak dua kali dari pihak Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC).
Asnawi mendapatkan kartu merah ketika melakukan tekel keras kepada pemain Malaysia, Sean Eugene Selvaraj, pada menit ke-70 dalam laga perdana Kualifikasi Piala Asia U-23, pada 19 Juli 2017.
Untuk membayar denda yang diterima Asnawi, Sekretaris Jenderal (Sekjen) PSSI, Ratu Tisha Destria, memastikan jumlah uang tersebut menjadi tanggung jawab federasi sepak bola Indonesia itu.
"Itu tanggung jawab PSSI untuk menyelesaikan.Namun, tentunya kami akan berdiskusi dengan yang bersangkutan," kata Tisha di Kantor Kemenpora, Senayan, Jakarta Pusat, Rabu (26/7/2017).
5 Calon Penyelamat Persib Bandung https://t.co/igZgH0AOiq lewat @bolasportcom
— BolaSport.com (@bolasportcom) July 26, 2017
Asnawi melakukan pelanggaran itu sesuai Pasal 48 Ayat 2 Kode Disiplin dan Etik AFC.
Seperti dilansir situs resmi AFC, Senin (24/7/2017), hukuman larangan bertanding sebanyak dua laga sudah dijalani Asnawi, yakni masing-masing ketika bersua Mongolia (21/7/2017) dan Thailand (23/7/2017).
PSSI pun akan membahas permasalahan yang dialami Asnawi dengan Komisi Disiplin.
"Hari Kamis (27/7/2017), (Rapat Komdis) pasti ada tindak lanjutnya," kata Tisha.
Editor | : | Ferril Dennys Sitorus |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar