Nama Hansamu Yama Pranata kerap disebut setiap kali muncul diskusi tentang tim nasional Indonesia di SEA Games 2017. Bagaimana Charis Yulianto melihat peran Hansamu?
Hansamu menjadi satu dari empat pemain Indonesia yang tidak tergantikan dalam tiga pertandingan Indonesia di Grup B SEA Games 2017.
Selain Hansamu, pelatih Luis Milla selalu menurunkan Ricky Fajrin, Rezaldi Hehanusa, dan Evan Dimas di tiga pertandingan sebelumnya.
Peran Hansamu, bek asal Barito Putera, diakui sangat vital dalam menjaga pertahanan tim nasional Indonesia sehingga hanya sekali kebobolan saat bermain 1-1 melawan Thailand.
Duetnya dengan Ricky Fajrin seolah tak tergantikan oleh pemain lain. Padahal, Ricky bermain bukan di posisi aslinya.
Sebagai mantan pemain bertahan yang menjadi kapten timnas penerus Ponaryo Astaman, Charis Yulianto mencermati kinerja duet Hansamu Yama Pranata dan Ricky Fajrin.
Menurut Charis, duet keduanya memperlihatkan kelugasan dan saling pengertian yang baik.
Walau bukan bermain di posisi asli, Ricky Fajrin dipuji karena bisa segera beradaptasi dengan tugas baru di jantung pertahanan.
"Untuk Hansamu, saya berharap ia lebih mengontrol emosi. Permainan Hansamu ketika melawan Thailand dan Filipina jauh lebih baik ketimbang bertemu Timor Leste," tutur Charis.
Secara khusus, Charis memuji Hansamu yang disebut jarang terlambat menutup ruang yang ditinggal kedua rekannya di wingback.
"Wingback kita sangat ofensif. Hansamu mampu mencermati situasi dan tidak terlambat membantu tugas kedua bek sayap kita," ujar Charis Yulianto.
Pria yang semasa aktif bermain pernah mengawal lini pertahanan Arema Malang, PSM Makassar, Persija Jakarta, Persib Bandung, hingga Sriwijaya FC ini memberikan nilai 8 kepada Hansamu dalam skala 1-10.
| Editor | : | Weshley Hutagalung |
| Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar