Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Malaysia Vs Indonesia - Kalah, Timnas Gagal ke Final SEA Games 2017

By Ferril Dennys Sitorus - Sabtu, 26 Agustus 2017 | 21:41 WIB
Laga semifinal SEA Games 2017 antara timnas Indonesia dan Malaysia disaksikan dari tribune media Stadion Shah Alam, Minggu (26/8/2017).
ESTU SANTOSO/BOLASPORT.COM
Laga semifinal SEA Games 2017 antara timnas Indonesia dan Malaysia disaksikan dari tribune media Stadion Shah Alam, Minggu (26/8/2017).

Tim nasional U-22 Indonesia gagal lolos ke final SEA Games 2017 setelah takluk dari Malaysia dengan skor 0-1 pada babak semifinal di Stadion Shah Alam, Sabtu (26/8/2017).

Tanpa Marinus Wanewar, pelatih Luis Milla mengandalkan Ezra Walian sebagai ujung tombak. Pemain naturalisasi asal Belanda tersebut sedang dalam performa terbaik setelah mencetak satu gol ke gawang Kamboja pada laga sebelumnya.

Indonesia kesulitan menciptakan ancaman setidaknya pada 15 menit pertama. Evan Dimas dan kawan-kawan tidak mampu melepaskan tembakan tepat ke gawang lawan.

Sebaliknya, Malaysia memberikan ancaman yang sangat menakutkan. Beberapa kali, penetrasi dari sayap kiri tuan rumah merepotkan pertahanan Indonesia.

Beruntung kiper Satria Tama tampil baik di bawah mistar gawang dengan melakukan beberapa penyelamatan.

Satria Tama kembali menunjukkan penampilan terbaik dengan melakukan dua penyelamatan gemilang pada menit ke-28 dan 29.

Indonesia baru bisa menciptakan ancaman ke gawang pada menit ke-35. Febri Hariyadi berhasil melepaskan tembakan keras dari luar kotak penalti tetapi si kulit bulat masih bisa ditepis Muhammad Haziq.

Setelah itu, Indonesia terlihat lebih percaya diri. Ezra berhasil menusuk ke dalam kotak penalti tetapi dia gagal memanfaatkan kesempatan lantaran bola berhasil dibuang lawan.

Itu menjadi peluang terakhir bagi Indonesia. Skor 0-0 bertahan hingga akhir babak pertama.

Selama babak pertama, Indonesia mampu menguasai permainan sekitar 60 persen. Kedua tim juga sama-sama mengoleksi dua tembakan tepat ke gawang.

Selepas jeda, Indonesia berusaha mengenaldikan permainan.

Skuad Garuda melepaskan ancaman pertama melalui sepakan Evan Dimas pada menit ke-56.

Sayang, tendangan Evan masih terlalu lemah sehingga tak menyulitkan kiper lawan menangkap bola.

Empat menit kemudian, Indonesia mendapatkan masalah pelik. Septian David Maulana tidak bisa melanjutkan permainan karena mengalami cedera.

Milla memilih memainkan Saddil Ramdani untuk menggantikan Septian.

Setelah itu, timnas lebih greget. Evan Dimas berhasil melepaskan tembakan di dalam kotak penalti lawan pada menit ke-63. Namun, bola hasil tembakan Evan Dimas masih melenceng.

Tiga menit kemudian, giliran Ezra yang memiliki peluang emas. Dia berhasil membawa bola ke dalam kotak penalti lawan.

Namun, dia tidak bisa mengecoh pemain lawan sehingga harus kehilangan bola.

Timnas kemudian bermain tanpa penyerang murni sejak menit ke-70. Ezra Walian digantikan Osvaldo Haay,

Dengan begitu, Yabes Roni diplot sebagai penyerang.

Bukannya mencetak gol, Indonesia justru kebobolan pada menit ke-87.

Satria Tama takluk setelah tak mampu membendung bola dari tandukan keras Thanabalan Nadarajah yang memanfaatkan sepak pojok. Thanabalan merupakan mesin gol Malaysia dengan torehan sementara 4 gol.

Kebobolan, Milla memainkan Gavin. Pemain Barito Putera tersebut memiliki kemampuan sebagai penyerang.

Upaya Milla tak membuahkan hasil. Skor 1-0 untuk keunggulan Malaysia bertahan hingga laga usai.

Dengan demikian, Malaysia lolos ke final melawan Thailand. Sementara Indonesia memiliki kesempatan meraih medali perunggu saat lawan Myanmar.

Susunan Pemain

Malaysia: 1-Muhammad Haziq; 2-Matthew Davies, 4-Muhammad Zainudin, 6-Muhammad Rasid, 8-Muhamad Azih, 9-Adam Azlin, 10-Kumaahran Sathasivam, 12-Thanabalan Nadarajah, 14-Mohamed Abba, 15-Muhammad Ishak, 17-Muhammad Zakaria

Pelatih: Ong Kim Swee (Malaysia)

Indonesia: Satria Tama; I Putu Gede, Ricky Fajrin, Andy Setyo, Rezaldi Hehanusa; Hanif Sjahbandi, Evan Dimas; Yabes Roni, Septian David Maulana, Febri Hariyadi; Ezra Walian.

Pelatih: Luis Milla (Spanyol)


Editor : Ferril Dennys Sitorus
Sumber : BolaSport.com
REKOMENDASI HARI INI

ASEAN Cup 2024 Tak Ada Jenjang, Keputusan Timnas Indonesia Turunkan U-22 Arif dan Bukannya Tanpa target Juara

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
6
15
2
Man City
6
14
3
Arsenal
6
14
4
Chelsea
6
13
5
Aston Villa
6
13
6
Fulham
6
11
7
Newcastle
6
11
8
Tottenham
6
10
9
Brighton
6
9
10
Nottm Forest
6
9
Klub
D
P
1
Borneo
10
21
2
Persebaya
10
21
3
Persib
10
20
4
Bali United
10
20
5
Persija Jakarta
10
18
6
Arema
11
18
7
PSM
11
18
8
PSBS Biak
10
15
9
Persik
10
15
10
Persita
10
15
Klub
D
P
1
Barcelona
13
33
2
Real Madrid
12
27
3
Atlético Madrid
13
26
4
Villarreal
12
24
5
Osasuna
13
21
6
Athletic Club
13
20
7
Real Betis
13
20
8
Real Sociedad
13
18
9
Mallorca
13
18
10
Girona
13
18
Klub
D
P
1
Napoli
10
25
2
Inter
10
21
3
Atalanta
10
19
4
Fiorentina
10
19
5
Lazio
10
19
6
Juventus
10
18
7
Udinese
10
16
8
Milan
9
14
9
Torino
10
14
10
Roma
10
13
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
404
2
F. Bagnaia
388
3
M. Marquez
320
4
E. Bastianini
320
5
B. Binder
183
6
P. Acosta
181
7
M. Viñales
163
8
F. Morbidelli
140
9
F. Di Giannantonio
139
10
A. Espargaro
136
Close Ads X