Pelatih timnas U-19 Thailand, Marc Alavedra Palacios, memberikan penjelasannya tentang debut pemain naturalisasi Robin Holm.
Robin Holm tidak bermain terlalu baik bersama timnya saat dihajar timnas U-19 Indonesia dengan skor 0-3 dalam laga ujicoba di Stadion Patriot, Bekasi, Jawa Barat, Minggu (8/10/2017).
Menurut Marc, pemain blasteran Swedia-Thailand itu memiliki permasalahan komunikasi dengan rekan-rekannya.
Perlu diketahui, Robin yang memiliki ayah Swedia dan ibu berdarah Thailand itu pernah memperkuat Swedia U-17.
Akan tetapi Robin lebih senang membela timnas U-19 Thailand.
(Baca Juga: Edy Rahmayadi Tunjuk Irfan Bachdim Perkuat Timnas U-22 Indonesia di Ajang Asian Games 2018?)
Dalam laga melawan timnas U-19, Robin dipercaya bermain selama 90 menit di sisi sayap.
Sayangnya pergerakan Robin sangat mudah dibaca oleh para pemain timnas U-19.
Bahkan, pemain yang mengenakan nomor punggung 7 itu tidak mendapatkan peluang emas satu pun.
"Mungkin menurut saya karena kendala bahasa menjadi masalah sehingga tidak bisa berkomunikasi dengan rekan-rekannya," kata Marc.
Marc memang membawa 15 pemain baru untuk melawan timnas U-19 demi mencari penggawa-penggawa terbaik di Thailand.
Salah satu nama pemain baru itu adalah Robin yang sebelumnya tidak dibawa saat Thailand U-19 merengkuh gelar juara Piala AFF U-18 Myanmar bulan lalu.
"Saya yakin Robin akan bisa bermain lebih baik lagi bersama kami untuk ajang selanjutnya," kata Marc.
Setelah melakoni pertandingan timnas U-19, Thailand U-19 akan melakukan pertandingan persahabatan melawan Borneo FC U-19 di Stadion Segiri, Samarinda, Kalimantan Timur, Rabu (11/10/2017).
Editor | : | Stefanus Aranditio |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar