Pemain keturunan Indonesia, Sandy Walsh terus dielu-elukan oleh pecinta sepak bola Tanah Air untuk membela Timnas Indonesia.
Pasalnya, meski belum dinaturalisasi beberapa kali bek kanan Zulte Waregem itu menunjukkan bukti kecintaannya terhadap Indonesia.
Seperti diketahui ibu dari pemain kelahiran Belgia tersebut memiliki keturunan Indonesia.
Sandy seringkali menunjukkan kecintaannya kepada Indonesia lewat unggahan Instagram pribadinya.
Sandy sempat mengunggah sebuah foto dengan caption berbahasa Indonesia.
Tak hanya itu, beberapa waktu yang lalu ia menghebohkan netizen Indonesia karena unggahan Insta Story-nya yang menunjukan shin guards berlambang Garuda jelang lawan Lazio.
(Baca Juga: Ilija Spasojevic Resmi Jadi WNI, Sandy Walsh Kembali Lempar Kode untuk Indonesia)
Baru-baru ini, ia kembali menarik perhatian netizen setelah mengunggah foto dengan caption bendera merah putih dan lambang cinta.
Tentu semakin membuat para pecinta sepak bola tanah air geregetan tak sabar untuk melihat sang pemain resmi menjadi WNI.
Melihat kondisi tersebut, PSSI juga tak tinggal diam. Kabarnya PSSI sudah menghubungi pihak Sandy untuk melakukan proses naturalisasi.
Sejauh ini kata Joko Driyono, PSSI sudah berkomunikasi dengan manajer dari Sandy Walsh.
”Kami sedang dalam pembicaraan dengan Sandy Walsh dan manajernya," kata Joko, Selasa (10/10/2017).
Luis Milla pun menyambut positif hal tersebut dan mengaku akan senang jika mantan pemain timnas U-20 Belanda itu bisa memperkuat timnya.
"Saya sudah memantau Sandy Walsh dari jauh dan ini kabar bagus karena saya senang ada banyak pemain berkualitas, kata Luis Milla, di Hotel Aston, Bekasi, Selasa (3/10/2017).
Jika memang terjadi kondisi tersebut tentu akan menjadi angin segar bagi Timnas Indonesia.
Menilik kondisi tersebut BolaSport.com menilai Sandy memang layak untuk membela Timnas Indonesia karena dua faktor.
Faktor pertama adalah faktor usia.
(Baca Juga: 4 Pemain Asing Ini Tinggal Menunggu Waktu untuk Susul Ilija Spasojevic sebagai WNI, Salah Satunya Sandy Walsh)
Seperti diketahui Sandy Walsh masih berusia 22 tahun. Tentu usia yang cukup muda bagi pesepak bola.
Sandy bisa diproyeksikan untuk jangka panjang Timnas Indonesia. Mengingat pemain tersebut juga sudah memiliki pengalaman bermain di level Eropa.
Mantan pemain Anderlecht itu juga pernah menorehkan tinta emas bersama Timnas U-17 Belanda setelah berhasil menjadi juara Piala Eropa U-17 tahun 2012.
Pengalamannya tentu dibutuhkan untuk membawa nama skuat Garuda di ajang bergengsi internasional.
Faktor yang kedua adalah posisi bermain Sandy.
Sandy merupakan pemain yang berposisi asli sebagai bek kanan.
Tampaknya posisi tersebut akan lebih Dibutuhkan oleh Timnas Indonesia terutama timnas senior.
Pasalnya, dari dua kali uji coba Timnas senior Indonesia melawan Fiji dan Kamboja, Luis Milla hanya membawa segelintir bek kanan.
Tercatat bek kanan yang dibawa Luis Milla hanya Johan Alfarizi dan Beny Wahyudi.
Yang menarik, Beny Wahyudi sebelumnya sudah menyatakan pensiun dari Timnas Indonesia setelah tampil di Piala AFF 2016.
Namun secara mengejutkan, Luis Milla kembali memanggil pemain Arema FC tersebut.
Sementara Johan Alfarizi hanya dipanggil sekali yakni saat melawan Fiji.
Sebenarnya regenerasi bek kanan Timnas Indonsia juga tidak buruk, namun tak ada salahnya Sandy menambah kedalaman skuat Timnas Indonesia jika memang nantinya resmi menjadi WNI.
| Editor | : | Bagaskara Setyana Adhie Perkasa |
| Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar