Bahkan, selepas pertandingan ada ofisial timnas U-22 Kamboja menilai penyerang timnas U-22 Indonesia, Marinus Wanewar.
Mereka menilai kalau pemain Persipura itu melakukan provokasi dengan memeragakan body language yang tidak semestinya.
"Kami akan evaluasi dengan terjadinya kasus tersebut," kata Sekretaris Jenderal (Sekjen) PSSI, Ratu Tisha Destria.
"Rencananya pekan ini, kami akan evaluasi dengan AFC mengenai keputusan hukuman tersebut, karena PSSI juga diminta menjelaskan apa yang terjadi."
AFC meminta PSSI untuk menjelaskan secara rinci sampai waktu yang ditentukan yakni 30 hari ke depan setelah keputusan itu dikeluarkan.
AFC juga memberikan sebuah ancaman akan menjatuhkan hukuman lebih berat kepada PSSI andai hal-hal seperti itu terulang kembali.
Editor | : | Estu Santoso |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar