Timnas Indonesia dipastikan tanpa pemain dengan julukan si raja tekel, Benny Wahyudi, dalam laga kontra timnas Islandia di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Minggu (14/1/2018).
Beny Wahyudi tidak dipanggil oleh pelatih timnas Indonesia, Luis Milla pada laga kontra timnas Islandia.
Padahal, pemain yang kini jadi bagian Madura United itu statusnya adalah raja tekel skuat Garuda sejak ditangani Milla.
Dilansir BolaSport.com dari Labbola, Beny memiliki rata-rata tekel tertinggi di timnas Indonesia era Luis Milla dibanding pemain lain.
(Baca Juga: Klub Debutan Liga Inggris Siapkan Uang Besar untuk Boyong Bek AC Milan dan Inter Milan, Gokil!)
Pemain 32 tahun ini total mencatatkan rata-rata 6,5 upaya tekel pertandingan per pertandingan bersama timnas Indonesia.
Jumlah tersebut mengungguli rataan tekel milik Bayu Pradana dengan 5,4 tekel per laga dan Putu Gede Juni Antara dengan rataan 5,0 tekel per pertandingan.
Tidak dipanggilnya Beny Wahyudi pada laga kontra Islandia ini tentu membuat posisi di sektor kanan lini pertahanan kemungkinan besar akan diisi oleh Putu Gede.
(Baca Juga: Debut Terens Puhiri Bersama Klub Thailand Diwarnai Kekalahan)
Bek berusia 22 tahun ini kemungkinan besar akan menyingkirkan nama-nama lain pada posisi kanan pertahanan seperti Henhen Herdiana dan Gavin Gwan Adsit.
Putu Gede punya prospek cukup baik sebagai pengganti Beny di timnas Indonesia, karena juga memiliki rataan tekel yang cukup baik.
Pilar Bhayangkara FC ini pun berpeluang menjadi raja tekel baru di timnas Garuda.
(Baca Juga: Pemain Muda Rekrutan Sir Alex Ferguson di Manchester United Dikontrak Klub Vietnam)
Selain Putu Gede, pemain lain yang punya kans menjadi raja tekel timnas Indonesia yang baru adalah Muhammad Hargianto.
Pemain yang berposisi sebagai gelandang bertahan ini tampil apik sebagai pemutus serangan lawan dengan tekel-tekelnya selama membela timnas U-23 Indonesia.
Bahkan, rataan tekel pemain alumni timnas U-19 Indonesia era Indra Sjafri ini cukup tinggi kala membela timnas U-23 yaitu 4,4 tekel per laga.
(Baca Juga: Daftar Apparel Klub Liga 1 Musim 2018, Mulai Produk Lokal, Tanpa Merek, Sampai dari Amerika)
Editor | : | Estu Santoso |
Sumber | : | Labbola |
Komentar