Kendati sejumlah pemainnya harus absen untuk memenuhi panggilan timnas U-23 dan U-19 Indonesia, pelatih Madura United, Gomes de Oliveira tak mempermasalahkan hal tersebut.
Meskipun tak dipungkiri ketiga pemain yang mendapat panggilan timnas tersebut merupakan pemain yang masuk dalam skema tim pelatih.
Ketiga pemain tersebut yakni Satria Tama (kiper U-23), Rifad Marasabessy (bek U-19) dan Irsan Lestaluhu (gelandang U-19).
(Baca Juga: Keterbukaan, Romantisme, dan Gairah Sepak Bola pada Piala Presiden 2018)
Terkait hal ini, pelatih asal Brasil ini mengaku telah mempersiapkan opsi lain untuk menggantikan peran ketiga pemain tersebut.
Apalagi meski ketiganya masih sangat muda, namun perannya di tim sangat dibutuhkan.
Padahal selain itu, tim berjulukan Laskar Sappe Kerrab ini akan bertolak ke Kalimantan demi mengikuti turnamen pramusim Piala Gubernur Kaltim 2018.
Bahkan, Gomes mengaku senang anak asuhnya menjadi langganan timnas skuat asuhan Luis Milla.
"Kami maksimalkan pemain yang ada. Termasuk pemain seleksi dan pemain baru yang dibawa. Apalagi di PGK ini tim memang bertujuan untuk menjajal skema baru sebelum Liga 1 dimulai," kata Gomes.
"Ya meski beberapa kekuatan kami tengah di Timnas, kami tetap akan fight, karena saya tahu bisa bergabung dengan Timnas adalah impian semua pemain," jelas Gomes menambahkan.
Selain itu, manajer Madura United, Haruna Soemitro, pihaknya akan mendukung ketiganya bergabung dengan timnas selama tenaga ketiganya diperlukan.
(Baca Juga: Terungkap! Inilah Alasan Michael Essien Berlatih Bersama Chelsea di London)
"Kami tidak ada masalah, justru kami ingin mendorong pemain-pemain ini tetap jadi langganan Timnas," kata Haruna Soemitro.
"Kepada Satria Tama, kami dorong untuk fokus bersama Timnas. Untuk Rifad dan Irsan kami dorong agar bisa berprestasi di Timnas," imbuhnya.
| Editor | : | Ferril Dennys Sitorus |
| Sumber | : | jatim.tribunnews.com |
Komentar