Manajer Persebaya Surabaya, Chairul Basalamah, menedesak PSSI untuk segera memutuskan nasib Rachmad Irianto bersama Timnas U-19 atau Timnas U-23 Indonesia.
Pasalnya, pemain yang akrab dipanggil Rian tersebut kini bermain di dua kelompuk usia.
Manajemen tim Bajul Ijoi ingin PSSI segera memutuskan Rian lebih tepat membela kelompok umur yang mana, karena hal ini dapat berpengaruh pada performanya.
"Kalau untuk timnas kami sangat support sebenarnya, tapi yang paling menjadi catatan yaitu Rian," ujar Chairul Basalamah, dilansir BolaSport.com dari Tribun Jatim, Selasa (3/4/2018).
(Baca juga: Sudah Mahir Berbahasa Indonesia, Pemain Asal Belanda Ini Semakin Berharap Dinaturalisasi?)
Meskipun sejatinya mendukung pemanggilan Rian ke timnas mana pun, Persebaya punya kekhawatiran tersendiri.
"Rian bermain di dua timnas U-23 dan U-19. Harapan saya dia segera dipilih, di mana yang pas untuk dia," katanya.
"Kemarin baru pulang U-23 lalu ke U-19, balik ke Persebaya akhirnya tidak seratus persen. Di kami tinggal sisanya atau ampasnya saja karena dia kecapekan," ujar Chairul.
(Baca juga: Usai Mendepak Michael Essien, Kini Persib Bandung Langsung Menanggung Akibatnya)
Manajemen Persebaya menyebut hal ini tak menguntungkan.
Pasalnya, pemain yang bersangkutan akan kesulitan untuk menjaga fokus pada satu tim.
"Kalau kondisinya bisa seratus persen juga baik untuk timnas. Kalau dia merasa baik di U-19, biar saja di situ. Kalau di U-23 butuh bek, ya biar di U-23. Saya rasa itu penting," ujarnya.
"Jadi segera tentukan nasib anak ini. Saya tidak tahu ya di negara lain ada atau tidak pemain yang main di dua timnas. Cuma menurut saya itu gak oke dan gak baik juga buat PSSI," tutur Basalamah.
(Baca juga: Terdampar di Papan Bawah Klasemen, Manajemen Persib Mulai Komentari Nasib Mario Gomez)
Sebelumnya Rian juga mengaku capek bermain di dua kelompok umur di timnas.
Bahkan, anak Bejo Sugiantoro, legenda hidup Persebaya, itu ingin PSSI segera menentukan nasibnya untuk membela satu dari dua kelompok umur timnas.
| Editor | : | Andrew Sihombing |
| Sumber | : | jatim.tribunnews.com |
Komentar