Timnas U-23 Indonesia akan kembali menjajal kekuatan timnas U-23 Thailand di Stadion Pakansari, Kabupaten Bogor, Minggu (3/6/2018).
Pada laga sebelumnya, Timnas U-23 Indonesia harus mengakui keunggulan lawan usai ditekuk dengan skor 1-2 di Stadion PTIK, Jakarta Selatan, Kamis (31/5/2018)
Skuat Garuda Muda sebetulnya berhasil unggul terlebih dahulu lewat gol dari Septian David Maulana pada menit ke-48 setelah menerima umpan Beto, sapaan akrab Alberto Goncalves.
Sayangnya, keunggulan Garuda Muda tidak bertahan lama setelah timnas U-23 Thailand berhasil menyamakan kedudukan pada menit ke-53 lewat Sansern Limwatthana.
(Baca juga: Duo Jebolan Timnas U-19 Asuhan Indra Sjafri Masih Jadi yang Terbaik di Timnas U-23)
Bahkan, Tim Negeri Gajah Putih berhasil mencetak gol keduanya ketika laga memasuki menit ke-90 lewat Tanasith Siripala.
Pemain bernomor punggung 11 itu berhasil menerima umpan terobosan dari rekannya sebelum menceploskan bola ke gawang anak asuh Luis Milla itu.
Menjelang pertemuan berikutnya antara kedua tim, kiper timnas U-23 Thailand, Nont Muangngam, menyebut bahwa timnya memiliki kepercayaan diri lebih seusai memetik kemenangan pada laga pertama.
Muangngam menuturkan, skuat Gajah Putih lebih memiliki kepercayaan diri untuk menghadapi laga kedua.
"Setelah menjalani pertandingan pertama dan berhasil memetik kemenangan, kini seluruh pemain tengah memiliki kepercayaan diri yang tinggi dan siap untuk menghadapi laga kedua," ujar Nont Muangngam dikutip BolaSport.com dari laman resmi FAT.
(Baca juga: Mari Bedah Statistik Ricky Fajrin di Timnas U-23, Apakah Lebih Baik dari Rezaldi Hehanussa?)
Dalam lawatannya ke Indonesia, menurut Muangngam, timnas U-23 Thailand tengah berusaha untuk mengenali atmosfer kompetisi di Indonesia jelang bergulirnya Asian Games 2018 yang akan berlangsung mulai Agustus mendatang.
Bahkan, kiper berusia 21 tahun itu menyebut bahwa timnas U-23 Thailand juga sedang menguji mental bermain mereka dengan menghadapi tekanan yang datang dari para pendukung timnas Indonesia.
"Semua pemain ingin memberikan yang terbaik di lapangan. Kami datang ke sini untuk mencari tahu. Karena Indonesia adalah tuan rumah Asian Games, turnamen yang tengah kami persiapkan," katanya.
"Kami juga ingin mencari pengalaman sebelum Asian Games. Kami ingin mempersiapkan diri menghadapi tekanan dari pendukung di sini," tuturnya menambahkan.
Selain itu, pemain yang membela klub Police Tero ini memprediksi bahwa tekanan yang datang dari pendukung timnas Indonesia akan lebih besar di laga kedua nanti.
(Baca juga: Satu Wajah Baru di Timnas U-19 Indonesia Bikin Indra Sjafri Terkesima)
Namun demikian, ia tak akan gentar lantaran tujuan pelatih Worrawoot Srimaka membawa 23 pemain ke Indonesia memang salah satunya untuk menguji mental para pemain.
"Saya pikir, tekanan pada laga kedua nanti akan lebih besar. Tetapi kami datang ke sini untuk menguji mental kami dalam menghadapi tekanan dari pendukung lawan," ucapnya.
"Mereka juga ingin menang. Tapi kami juga mengincar kemenangan, dan saya pikir kami bisa melakukannya," lanjutnya menjelaskan.
Editor | : | Doddy Wiratama |
Sumber | : | fathailand.org |
Komentar