Penyerang naturalisasi itu tampil bagus dalam laga debutnya kontra Suriah dan kemudian menciptakan gol perdana saat menghadapi Guyana. Tapi, belakangan performa eks Bhayangkara FC itu terus melorot ke titik nadir.
Sejumlah pemain yang diperkirakan bisa menggantikan peran Spaso juga setali tiga uang bila tak bisa dibilang lebih buruk.
Hanya, belakangan muncul Beto Goncalves yang bisa jadi merupakan jawaban dari pusingnya Milla melihat ketajaman tim asuhannya.
Penyerang 37 tahun ini memang belum bisa menciptakan gol kendati sudah dua kali dimainkan sebagai starter di Tim Garuda Muda.
Sebagaimana dilansir BolaSport.com dari Labbola, Beto mencatatkan 4 tembakan (2 tepat sasaran) dan bisa menciptakan 6 peluang.
(Baca Juga: Jadwal Lengkap Piala Dunia 2018, Awal dan Akhir di Moskwa)
Catatan itu relatif lebih baik dibanding Spaso (3 tembakan tanpa ada yang tepat dan 2 peluang), Lerby Eliandry (1 tembakan melenceng dan 1 peluang), maupun Stefano Lilipaly (hanya menciptakan 1 peluang).
Penampilan impresif Beto seakan mengisyaratkan tipe penyerang seperti ini yang sebenarnya dibutuhkan oleh Milla, bukan model target man sebagaimana Spaso, Lerby, atau bahkan Ezra Walian.
Editor | : | Andrew Sihombing |
Sumber | : | BolaSport.com, Labbola.com |
Komentar