Pemain sayap Persebaya Surabaya, Irfan Jaya, bisa dibilang menjadi salah satu pilar yang belum mendapatkan kesempatan unjuk gigi oleh pelatih timnas U-23 Indonesia, Luis Milla.
Hal itu terlihat dalam tiga pertandingan terakhir timnas U-23 Indonesia melawan Thailand dan Korea Selayan yang di mana Irfan Jaya sama sekali tidak diturunkan.
Berbicara kepada BolaSport.com, Irfan Jaya tidak merasa kecewa jarang dimainkan oleh Luis Milla.
Pemain berusia 20 tahun itu selalu bersyukur masih bisa dipercaya Luis Milla ke skuatnya.
"Tidak sedih," kata Irfan Jaya kepada BolaSport.com.
(Baca juga: Segera Bangun Sentra Latihan Terbaik, Persib Siapkan Lahan 10 Hektare)
"Bagi saya masuk timnas itu udah sangat bersyukur. Meskipun belum dikasih kepercayaan oleh coach. Ya tak apa-apa," ucap pemain asal Makassar, Sulawesi Selatan.
Banyak yang menilai jarangnya Irfan Jaya tampil dikarenakan faktor cedera.
Irfan mengaku pada saat dipanggil Luis Milla, ia sedang merasakan kesakitan di bagian engkelnya.
Namun, cederanya itu tidak berlangsung lama.
Bahkan, selepas membela timnas U-23 Indonesia, Irfan bermain full time membela Persebaya melawan Persija Jakarta di Stadion PTIK, Jakarta Selatan, Selasa (26/6/2018).
Mantan pemain PSM Makassar U-21 itu juga tidak merasakan persaingan ketat di posisinya.
Maklum, di posisi sayap terdapat Febri Hariyadi, Osvaldo Haay, Saddil Ramdani, dan Riko Simanjuntak, yang juga dipanggil Luis Milla.
"Kondisi saya juga tak apa-apa. Waktu pertama pemusatan latihan saja saya sempat engkel. Mungkin itu alasan coach yang menilai saya belum fit," kata Irfan.
Editor | : | Aulli Reza Atmam |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar