Pelatih timnas U-16 Timor Leste, Joao M. da S. Araujo, sudah mengantisipasi permainan Indonesia dan siap bermain terbuka dengan skema permainan menyerang untuk mencuri poin pada laga Grup A Piala AFF U-16 2018 di Stadion Gelora Delta, Sidoarjo, Sabtu (4/8/2018).
Kemenangan perdana di Piala AFF U-16 2018 pada penampilan pamungkas kontra Kamboja (2-1) sepertinya telah menaikkan kepercayaan diri Timor Leste.
Sebelum tripoin tersebut, Timor Leste selalu kalah saat menghadapi Myanmar (2-3) dan Vietnam (0-4).
"Hasil tiga poin kontra Kamboja menjadi modal positif bagi Timor Leste. Setidaknya kembali menggelorakan semangat pemain-pemain," kata sang pelatih kepada wartawan, termasuk BolaSport.com.
(Baca Juga: 4 Pelatih Lokal Bersinar di Tengah Dominasi Asing di Liga 1 2018)
(Baca Juga: Mario Gomez Paling Sering Terpilih Jadi Pelatih Terbaik di Liga 1 2018)
Tidak hanya itu, Araujo tidak akan memainkan sepakbola bertahan meski tahu Indonesia menjadi tim favorit juara di turnamen ini.
Dirinya optimistis pemain Timor Leste bisa mengimbangi permainan tuan rumah, yang juga merupakan tim tersubur sementara di turnamen dengan koleksi 14 gol.
"Indonesia lebih baik dari Kamboja dan Vietnam. Jadi, saya kira anak-anak harus fokus dan kerja keras, supaya mudah-mudahan bisa curi gol. Dengan tambahan poin masih ada harapan lolos," katanya.
Arturo Vidal, Cristiano Ronaldo Ke-2 Musim Ini https://t.co/qaBablweUU
— BolaSport.com (@BolaSportcom) 4 Agustus 2018
(Baca Juga: Dua Klub Ini Paling Sukses dengan Pemain Muda di Liga 1 2018)
Araujo melanjutkan Indonesia memiliki kecepatan di semua sektor. Untuk itu, antisipasi tetap akan di lakukan meskipun nanti akan bermain strategi menyeran.
"Saya tahu Indonesia tim bagus, tetapi kami tetap akan main menyerang. Bagi kami, dengan menyerang bisa rusak konsentrasi lawan untuk cetak gol. Seperti lawan Kamboja dan Vietnam kemarin," ujar pelatih yang pernah kuliah di salah satu kampus swasta di Surabaya ini.
| Editor | : | Andrew Sihombing |
| Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar