Timnas U-16 Malaysia meraih kemenangan atas Singapura dengan skor telak 4-0. Meski mendapat hasil baik, sang pelatih, Raja Azlan Shah mengakui jika anak-anak asuhnya tidak tampil baik.
Pertandingan ketiga bagi kedua timnas U-16 Malaysia dan timnas U-16 Singapura itu dihelat di Stadion Joko Samudro, Gresik, Jawa Timur pada Minggu (5/8/2018) sore tadi.
Empat gol yang bersarang di gawang Singapura dilesakkan oleh Aliff Daniel Abdul Aziz di menit ke-8, Harith Naem Jaineh pada menit ke-33, Muhammad Fahmi Daniel Mohd Zaaim (46'), serta sebuah gol bunuh diri dari Ryaan Sanizal sepuluh menit kemudian.
Kemenangan itu sekaligus membawa Harimau Malaya muda untuk sementara bertengger di posisi kedua klasmen Grup B Piala AFF U-16 2018.
Posisi Malaysia masih belum paten. Pasalnya, pertandingan antara timnas U-16 Laos melawan timnas U-16 Thailand amat berpengaruh terhadap hal tersebut.
(Baca juga: Bersama Persib, Jonathan Bauman Dapatkan Karier Terbaiknya Sebagai Pesepak Bola)
Yang jadi permasalahan adalah pelatih Malaysia, Raja Azlan Shah, mengakui jika anak-anak besutannya tak cukup baik di pertandingan sore tadi.
Seperti dilansir BolaSport.com dari laman resmi AFF, Azlan menjadikan pertandingan melawan timnas U-16 Brunei Darussalam beberapa hari lalu sebagai tolok ukur.
Menurutnya, tidak ada peningkatan permainan dari pertandingan sebelumnya.
"Gol awal memberi kepercayaan diri bagi kami. Namun, penampilan anak-anak tidak terlalu bagus," kata Raja Azlan Shah.
(Baca juga: Malaysia untuk Sementara Jadi Runner Up Usai Cukur Singapura)
Kendatipun demikian, ia tak sepenuhnya membebankan hal itu kepada para pemain.
Masih menurut Azlan, tidak maksimalnya penampilan Malaysia tidak terlepas dari jadwal mereka di pertandingan yang akan datang.
Memang, di pertandingan terakhir Malaysia harus tampil all out kala menghadapi Laos untuk menentukan satu tempat di semifinal.
“Itu mungkin karena mereka perlu menghemat energi untuk pertandingan selanjutnya (melawan Laos) yang lebih penting," ujar Azlan, mengkahiri.
(Baca juga: Satu Hari Setelah Bursa Transfer Paruh Musim Ditutup, Kenapa Perseru Perkenalkan Satu Pemain Anyar?)
Editor | : | Ferril Dennys Sitorus |
Sumber | : | AseanFootball.org |
Komentar