Perubahan besar komposisi pemain timnas U-16 Indonesia, Senin (6/8/2018), saat melawan Kamboja ternyata tak berpengaruh besar pada gaya bermain dan hasil pertandingan.
Terbukti, pada laga pamungkas Grup A Piala AFF U-16 2018 yang berlangsung di Stadion Gelora Delta, Sidoarjo, timnas U-16 Indonesia masih mampu meraih kemenangan dengan skor 4-0.
Padahal sang pelatih, Fakhri Husaini, melakukan banyak perubahan dalam susunan skuat yang diturunkan malam itu.
Fakhri pun mengaku bahwa perubahan posisi ini tidak berdampak besar pada permainan tim.
(Baca Juga: Pelatih Timnas U-16 Malaysia Sebut Timnya Tak Terlalu Bagus Meski Berhasil Menang Telak)
"Kita melakukan perubahan posisi dengan beberapa pemain yang tidak dapat waktu bermain sebelumnya. Ternyata tidak banyak berdampak untuk tim," ungkap Fakhri Husaini pada Senin (6/8/2018).
Dengan komposisi tersebut, Pelatih asal Aceh itu juga memuji daya jelajah pemainnya yang tetap rapi dalam menyerang maupun bertahan.
Bahkan dengan komposisi ini aroma rotasi pemain seakan tidak terasa karena produktivitas gol dan prosesnya serupa saat turun dengan kekuatan penuh.
(Baca Juga: Pejabat Negeri Jiran Tanggapi Kabar Amirul Dipulangkan Usai Aksi Insiden Bendera Indonesia Terbalik)
"Padahal 90% pemain kita ubah, tapi mereka tetap bagus dalam menyerang, bertahan, secara transisi juga cepat, proses gol juga mirip," tutupnya.
Sebelumnya, Fakhri Husaini juga sempat menyebut bakal merotasi lima pemain yang selalu diturunkan dalam empat pertandingan terakhir.
Hal itu dilakukan dengan tujuan ingin mengelola tenaga pemain agar bisa berada dalam performa terbaik di babak semifinal yang akan datang.
"Saya kira rotasi adalah hal yang wajar bagi setiap pemain. Selama ini saya selalu mainkan kiper (Ernando Sutaryadi) dan dua bek tengah (Fadilah Nur Rahman, Komang Teguh) dalam empat laga beruntun," ucap Fakhri kepada wartawan, termasuk BolaSport.com.
"Di tengah kami juga selalu memainkan David (Maulana) dan Brylian (Aldama)," katanya melanjutkan.
(Baca Juga: Pada Media Belanda, Ezra Walian Ungkap Penyebab Timnas Indonesia Kurang Berkembang)
Kemenangan ini sekaligus mengunci posisi timnas U-16 Indonesia di puncak klasemen akhir Grup A dengan raihan angka sempurna, 15 poin.
Skuat Garuda Asia berhasil menyapu bersih lima partai di fase grup dengan kemenangan.
Timnas U-16 Indonesia mencatatkan diri sebagai pemuncak klasemen akhir Grup A dengan menyapu bersih lima laga fase grup dengan kemenangan.
Mereka sukses mengalahkan Filipina (8-0), Myanmar (2-1), Timor Leste (3-0), Vietnam (4-2), dan Kamboja (4-0).
(Baca Juga: Kepada Media Belanda, Ezra Walian Ungkap Fanatisme Suporter Sepak Bola Indonesia)
Sedangkan timnas U-16 Thailand telah terlebih dahulu memastikan satu tempat di partai semifinal usai berhasil memuncaki klasemen Grup B dengan raihan 10 poin hasil dari tiga kemenangan dan satu imbang dalam empat laga.
Sementara itu, laga pamungkas Grup B antara timnas U-16 Laos melawan Malaysia bakal menentukan lawan timnas U-16 Indonesia di babak semifinal.
Nasib kedua tim tersebut bakal ditentukan pada laga yang digelar hari ini, Selasa (7/8/2018), di Stadion Gelora Joko Samudro, Gresik.
Editor | : | Doddy Wiratama |
Sumber | : | jatim.tribunnews.com |
Komentar