Pada ajang cabang sepak bola Asian Games 2018, permasalahan lini depan Timnas U-23 Indonesia akhirnya ditemukan.
Lewat kombinasi yang baik, Stefano Lilipaly dan Alberto Goncalves mampu menjadikan lini depan Garuda Muda menakutkan.
Total delapan gol sudah disumbangkan Timnas U-23 Indonesia dari tiga pertandingan tang sudah dilakoni di babak penyisihan Grup A.
Lima gol di antaranya lahir lewat kaki Lilipaly dan Beto sapaan akrab Alberto Goncalves.
(Baca juga: PSSI Mengaku Tak Campur Tangan Terkait Harga Tiket Cabang Sepak Bola untuk Asian Games 2018)
Kedua pemain itu tidak egois untuk mencetak gol ke gawang lawan.
Lilipaly dan Beto juga bergantian memberikan assist agar Timnas U-23 Indonesia bisa mencetak gol.
Saat ditanya awak media, Lilipaly mengaku ia sudah memiliki sebuah chemistry dengan Beto.
Meskipun kedua pasangan itu baru ditemukan Milla dalam dua bulan terakhir sebelum Asian Games 2018 dimulai.
“Saya merasa punya chemistry dengan Beto tapi yang penting kami bisa bermain bagus di setiap pertandingan,” kata Lilipaly.
Kedua pemain itu masih menyisahkan satu pertandingan lagi untuk membela Timnas U-23 Indonesia menghadapi Timnas U-23 Hongkong. Laga itu akan digelar di Stadion Patriot, Bekasi, Jawa Barat, Senin (20/8/2018).
Kedua pemain itu juga dalam kondisi fit.
Target kemenangan pun wajib didapatkan oleh tim asuhan Luis Milla itu bila ingin lolos ke babak 16 besar.
“Aamiin semoga bisa bermain lagi,” kata Lilipaly yang sudah mencetak dua gol bersama Timnas U-23 Indonesia di Asian Games 2018.
Editor | : | Aulli Reza Atmam |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar