Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Luis Milla Sosok Pelatih Biasa dan Jauh dari Hidup Mewah

By Mochamad Hary Prasetya - Kamis, 13 September 2018 | 15:09 WIB
 Pelatih Timnas Indonesia, Luis Milla, bersama sang istri, Maria Luissa, saat menghadiri kegiatan nonton bareng el clasico antara Barcelona kontra Real Madrid di Wisma Aldiron, Senin (7/5/2018) dinihari.
ANDREW SIHOMBING/BOLASPORT.COM
Pelatih Timnas Indonesia, Luis Milla, bersama sang istri, Maria Luissa, saat menghadiri kegiatan nonton bareng el clasico antara Barcelona kontra Real Madrid di Wisma Aldiron, Senin (7/5/2018) dinihari.

Mantan Direktur Hubungan Internasional dan Media PSSI, Hanf Thamrin, mengatakan bahwa pelatih Luis Milla merupakan sosok pria yang biasa saja. 

Bahkan, Hanif juga menegaskan kehidupan Luis Milla jauh dari kata mewah meskipun ia merupakan pelatih asal Spanyol.

Hanif mengetahui itu semua dikarenakan ia sempat bekerja di PSSI pada Januari 2017 dan federasi sepak bola Indonesia itu baru dipimpin oleh Edy Rahmayadi.

Namun, pada pertengahan Juli 2017, Hanif memutuskan untuk mundur dari jabatannya di PSSI.

Kata Hanif, ia mengetahui isi klausul fasilitas kontrak PSSI kepada Luis Milla sebelum diumumkan pada Februari 2017.

Dalam kontrak saat itu, Luis Milla hanya meminta beberapa fasilitas yang standar.

(Baca Juga: Link Live Streaming Persib Vs Arema FC - Duel Maung Vs Singo)

"Pas waktu itu, Luis Mila hanya meminta apartemen yang layak di Jakarta, mobil, dan supir untuk keluarganya. Semua itu ditanggung oleh PSSI," kata Hanif saat dihubungi BolaSport.com, Kamis (13/9/2018).

Hanif juga cukup kaget ketika ada kabar Luis Milla meminta fasilitas dan tempat tinggal mewah di Bali.

Pria asal Bandung, Jawa Barat, itu juga mengatakan pada tahun lalu, tidak ada kesepakatan dari PSSI kepada Luis Milla untuk tinggal di Pulau Dewata.

Sebelum menjabat sebagai pelatih timnas Indonesia, Luis Milla bersama agennya memang berkomunikasi dengan PSSI yang saat itu Sekretaris Jenderalnya (Sekjen) dijabat oleh Ade Wellington.

(Baca Juga: Pakai Baju Perang Baru saat Lawan Mauritius, Begini Transformasi Jersey Timnas Indonesia)

Namun, Ade Wellington memilih untuk mundur dari Sekjen PSSI pada awal April 2017.

Posisi Ade Wellington digantikan oleh Ratu Tisha Destria pada awal Juli 2017 sampai saat ini.

Menurut Hanif, mungkin saja ada negosiasi baru antara Luis Milla dengan PSSI seketika posisi Sekjen dijabat oleh Ratu Tisha Destria.


Ratu Tisha Destria, Sekjen PSSI, saat berkunjung ke kantor BolaSport.com dan Tabloid BOLA (8/8/2018).(WESHLEY HUTAGALUNG/BOLASPORT.COM)

Di awal kepelatihannya di timnas Indonesia, Luis Milla memang tinggal di Karawaci, Tangerang Selatan.

Namun beberapa bulan kemudian, pelatih berusia 52 tahun itu dikabarkan memilih untuk tinggal di Bali.

"Kalau dulu itu untuk fasilitas di Bali menurut saya tidak. Saya juga baru tahu kalau ada kabar Luis Milla meminta fasilitas di Bali. Mungkin yang fasilitas di Bali itu on going negosiasinya atau baru muncul setelah jaman Ibu Tisha," kata Hanif.

(Baca Juga: Tanda-tanda Luis Milla Kembali ke Indonesia Belum Tampak, Pesan di Media Sosial Jadi Buktinya)

"Sejauh saya kenal Luis Milla, saya yakin dia tidak minta aneh-aneh karena orangnya sederhana banget. Dia itu kalau sore hanya olahraga lari, sementara kalau libur paling mencoba makanan dan hotel," ucap Hanif.

PSSI sudah mengambil keputusan untuk memperpanjang kontrak Luis Milla hingga satu tahun ke depan sebagai pelatih timnas Indonesia pasca Asian Games 2018.

Namun, sampai saat ini Luis Milla masih belum memutuskan mau atau tidak menerima tawaran tersebut.


Pelatih timnas U-23 Indonesia, Luis Milla, usai timnya tersingkir dari Asian Games 2018. Indonesia kalah adu penalti dari Uni Emirat Arab di babak 16 besar sepak bola di Stadion Wibawa Mukti, Jumat (24/8/2018). (HERKA YANIS/TABLOID BOLA)

Kabar beredar bahwa Luis Milla masih berpikir ulang untuk menerima tawaran itu lantaran belum digaji oleh PSSI selama tiga bulan terakhir.

PSSI juga kemungkinan besar kesulitan mendapatkan dana lantaran gaji Luis Milla dinilai sangat mahal.

(Baca Juga: Mantan Pelatih Timnas Indonesia Jagokan Tim Lain Juara Piala AFF 2018)

Mantan pemain Barcelona dan Real Madrid itu dikabarkan menerima gaji sebesar Rp 2 miliar perbulan.

Tak hanya itu, dikabarkan belum sepakatnya Luis Milla kembali ke Indonesia juga dikarenakan beberapa fasilitas mewah yang dimintanya kepada PSSI.

PSSI akhirnya memberikan deadline kepada Luis Milla untuk menentukan apakah mau melanjutkan kerjasamanya di timnas Indonesia atau tidak.


Pelatih timnas U-23 Indonesia, Luis Milla (kiri), didampingi kedua asistennya, Miguel Gandia (tengah) dan Julio Banuelos (kanan), dalam sesi latihan di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, Jumat (27/7/2018). ( YAN DAULAKA/BOLASPORT.COM )

Mantan pelatih timnas U-21 Spanyol itu harus bisa menjawab permintaan PSSI paling lambat pada 15 September 2018.

Deadline itu diberikan lantaran timnas Indonesia harus bersiap untuk berlaga di Piala AFF 2018 yang mulai digelar pada 8 November sampai 15 Desember mendatang.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 

Berikut klasemen lengkap UEFA Nations League. . #uefanationsleague

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Taufan Bara Mukti
Sumber : BolaSport.com
REKOMENDASI HARI INI

Meski Hanya 40 Menit, Kevin Diks Bangga Debut bersama Timnas Indonesia

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
6
15
2
Man City
6
14
3
Arsenal
6
14
4
Chelsea
6
13
5
Aston Villa
6
13
6
Fulham
6
11
7
Newcastle
6
11
8
Tottenham
6
10
9
Brighton
6
9
10
Nottm Forest
6
9
Klub
D
P
1
Borneo
10
21
2
Persebaya
10
21
3
Persib
10
20
4
Bali United
10
20
5
Persija Jakarta
10
18
6
Arema
11
18
7
PSM
11
18
8
PSBS Biak
10
15
9
Persik
10
15
10
Persita
10
15
Klub
D
P
1
Barcelona
13
33
2
Real Madrid
12
27
3
Atlético Madrid
13
26
4
Villarreal
12
24
5
Osasuna
13
21
6
Athletic Club
13
20
7
Real Betis
13
20
8
Real Sociedad
13
18
9
Mallorca
13
18
10
Girona
13
18
Klub
D
P
1
Napoli
10
25
2
Inter
10
21
3
Atalanta
10
19
4
Fiorentina
10
19
5
Lazio
10
19
6
Juventus
10
18
7
Udinese
10
16
8
Milan
9
14
9
Torino
10
14
10
Roma
10
13
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
404
2
F. Bagnaia
388
3
M. Marquez
320
4
E. Bastianini
320
5
B. Binder
183
6
P. Acosta
181
7
M. Viñales
163
8
F. Morbidelli
140
9
F. Di Giannantonio
139
10
A. Espargaro
136
Close Ads X