Timnas Indonesia unggul 3-0 atas timnas Myanmar pada babak pertama laga uji coba internasional di Stadion Wibawa Mukti, Cikarang, Kabupaten Bekasi, Rabu (10/10/2018) malam WIB. Kualitas operan menjadi pembeda pada partai ini.
Tiga gol timnas Indonesia dicetak oleh Alberto Goncalves (menit ke-19) dan Irfan Jaya (26', 40').
Jika dilihat dari penguasaan bola, Indonesia memang sekadar memimpin dengan 51 persen.
(Baca Juga: Pelatih Timnas Indonesia Ungkap Alasan Tak Panggil Boaz Solossa untuk Laga FIFA Matchday)
Namun, mengapa skor bisa begitu telak pada 45 menit pertama?
Salah satu keunggulan menonjol Skuat Garuda adalah operan.
Dikutip BolaSport.com dari Labbola, akurasi operan pasukan Bima Sakti menyentuh angka 88 persen, di mana 244 dari total 275 operan mengarah tepat sasaran.
Tiga pemain Timnas Indonesia dengan jumlah operan tepat sasaran terbanyak adalah Ricky Fajrin (43), Zulfiandi (40), dan Evan Dimas (37).
Sementara itu, jumlah operan sukses timnas Myanmar sebanyak 214 atau 30 operan lebih sedikit daripada timnas Indonesia.
(Baca juga: Selepas Pegang Timnas U-16 Indonesia, Fakhri Husaini Sudah Tetapkan Waktu Tangani Klub Pro)
Persentase operan sukses Myanmar berada di angka 82 persen.
Apakah operan akan kembali menjadi pembeda superioritas Skuat Garuda pada babak kedua?
Editor | : | Ferril Dennys Sitorus |
Sumber | : | labbola.com |
Komentar