Pelatih Bhayangkara FC, Simon McMenemy, mengunggah kenangannya kala membesut timnas Filipina di Piala AFF 2010 yang dinilai sebagai kode melatih timnas Indonesia.
Simon McMenemy berstatus sebagai pelatih timnas Filipina di gelaran Piala AFF 2010.
Kala itu, langkah Filipina harus kandas di tangan Indonesia yang bertindak sebagai tuan rumah.
Di partai semifinal yang berlangsung dua kali di Stadion Gelora Bung Karno, Indonesia menang 1-0 pada masing-masing leg.
(Baca Juga: Timnas U-19 Indonesia Miliki 3 Keuntungan saat Jumpa Qatar di Laga Kedua Piala Asia U-19 2018)
Meski melaju ke babak final, Indonesia gagal meraih gelar juara setelah tumbang dari Malaysia dengan agregat 2-4 (0-3, 2-1).
Kendati Filipina hanya mencapai babak semifinal, pengalaman tersebut dirasakan sangat istimewa bagi Simon McMenemy.
Dalam akun Instagram pribadinya, ia membagikan foto kenangan kala dirinya melatih tim berjulukan The Azkals saat menghadapi Indonesia.
(Baca Juga: Piala Asia U-19 2018 - Konflik Politik Timur Tengah Menjangkiti Laga Pembuka, Dua Kapten Ogah Bersalaman)
"Kenangan saya pada Piala AFF 2010, berjalan di Stadion Gelora Bung Karno dan mendapat sambutan meriah dari 88.000 fan Indonesia. Banyak sekali pemain Indonesia yang kini menjadi teman saya. Pengalaman yang tak bisa dilupakan," tulis McMenemy dalam caption foto tersebut.
Simon juga membubuhkan bendera Indonesia di akhir caption.
View this post on Instagram
Tak pelak, foto tersebut dinilai sebagai kode pelatih berkebangsaan Skotlandia itu bakal melatih timnas Indonesia.
Hal tersebut juga dipengaruhi ketidakpastian pembahasan perpanjangan kontrak Luis Milla dengan PSSI.
Luis Milla belum kembali ke Indonesia setelah ia memutuskan untuk kembali ke Spanyol selepas Asian Games 2018.
(Baca Juga: Timnas U-19 Indonesia Vs Taiwan - Nurhidayat Haji Haris, Guru Duel Udara)
Kontrak Luis Milla di timnas Indonesia berakhir sejak Agustus lalu dan PSSI sudah mengumumkan bakal memperpanjang kontrak juru racik asal Spanyol itu.
Akan tetapi, hingga saat ini belum ada kepastian apakah Luis Milla setuju dengan perpanjangan kontrak tersebut.
Padahal, gelaran Piala AFF 2018 sudah menanti Indonesia pada bulan November nanti.
Manajer Bhayangkara FC, Sumardji, membenarkan bahwa Simon tengah didekati oleh PSSI.
"Ada orang PSSI yang datang tapi tak bisa saya sebutkan namanya. Ada pembicaraan berkaitan dengan Simon ya, pembicaraan baru sekadar ngobrol, diskusi-diskusi saja," kata Sumardji kepada wartawan termasuk BolaSport.com.
"Hanya saja, belum ada keputusan atau ke arah yang sudah positif ya. Cuma ngobrol-ngobrol dan melihat beberapa pilihan yang didiskusikan dengan saya," ujarnya.
(Baca Juga: Timnas U-19 Indonesia Vs Taiwan - Egy Main di Depan karena Barisan Striker Garuda Muda Mengecewakan?
Namun, jika nantinya resmi membesut Tim Garuda, Simon McMenemy diharapkan tak melepas tanggung jawabnya sebagai pelatih The Guardian.
Sumardji mengatakan, pihaknya berharap Simon bisa merangkap jabatan hingga kontraknya bersama Bhayangkara habis akhir musim ini.
View this post on InstagramPiala Asia U-19 2018 FT: INDONESIA 3-1 TAIWAN #timnasday #timnas #timnasindonesia #timnasu19
Editor | : | Taufan Bara Mukti |
Sumber | : | instagram.com |
Komentar