Pemain klub Persela Lamongan, Saddil Ramdani, dipastikan dicoret dari timnas Indonesia untuk berlaga di Piala AFF 2018.
Permasalahan yang saat ini dialami Saddil Ramdani harus dipelajari baik-baik oleh para pemain timnas Indonesia.
Sebagai pemain yang dipercaya membela timnas Indonesia, seorang pesepak bola harus bisa menjadi panutan bagi masyarakat Tanah Air.
Pemain timnas Indonesia seharusnya bisa memberikan contoh dengan baik bagaimana menjaga sikap di luar lapangan.
Seperti diketahui, Saddil Ramdani sedang mengalami kasus penganiayaan kepada kekasihnya Anugerah Sekara di Lamongan, Jawa Timur, beberapa waktu lalu.
Bahkan, Saddil Ramdani sempat ditahan di Polres Lamongan, Jawa Timur.
Namun dikarenakan sudah berdamai dari dua belah pihak, pemain berusia 19 tahun itu dibebaskan.
Tentu saja apa yang dilakukan Saddil Ramdani membuat masyarakat Indonesia berpikir negatif tentangnya.
Baca Juga:
- Piala AFF 2018, Tiga Pemain Jempolan yang Sama Sekali Tak Dapat Panggilan Timnas Indonesia
- Timnas Indonesia, Ini Sederet Pencapaian Garuda dari Berbagai Kelompok Umur pada 2018
- Timnas Indonesia, Lima Langkah PSSI Mendatangkan Kontroversi dan Tentangan Sana-sini
Kasus yang dialami Saddil Ramdani membuat ia tidak datang saat dipanggil ke timnas Indonesia.
Padahal timnas Indonesia sangat membutuhkan tenaga dari pemain asal Sulawesi Tenggara tersebut.
“Kami tidak menjudge tentang dia terhadap kasusnya karena setiap pemain ada permasalahan sendiri-sendiri, tetapi kami sangat menyayangkan dia tidak datang dari waktu yang kami berikan ke timnas Indonesia,” kata asisten pelatih timnas Indonesia, Kurniawan Dwi Yulianto, di Stadion Wibawa Mukti, Cikarang, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Sabtu (3/11/2018).
Dicoretnya Saddil Ramdani membuat tim pelatih timnas Indonesia memanggil Andik Vermansah.
Andik Vermansah juga sudah datang ke timnas Indonesia dan mengikuti latihan perdananya pada Sabtu (3/11/2018).
“Pertimbangan kenapa kami tidak ikut sertakan Saddil Ramdani karena ia tidak datang tepat waktu,” kata Kurniawan.
“Kemudian ada permasalahan pribadi dia, di luar poin pertama,” kata Kurniawan menambahkan.
Sebelumnya pelatih timnas Indonesia, Bima Sakti, sempat berharap para pemainnya bisa menjaga attitude dengan baik di dalam ataupun di luar lapangan.
Sebab, apa yang dikerjakan para pemain timnas Indonesia akan dipandang secara luas oleh masyarakat.
Editor | : | Ramaditya Domas Hariputro |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar