Timnas Indonesia bisa memperbanyak umpan-umpan lambung karena duel bola udara merupakan salah satu kelemahan yang dimiliki Timor Leste.
Indonesia akan bermain sebagai tuan rumah melawna Timor Leste pada pertandingan kedua babak penyisihan Grup B Piala AFF 2018 di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Selasa (13/11/2018).
Skuat Garuda dan Timor Leste merupakan dua tim yang sama-sama menderita kekalahan di pertandingan pertama Grup B.
Indonesia takluk 0-1 dari Singapura, sedangkan Timor Leste kalah telak 0-7 dari Thailand.
(Baca Juga: Luis Milla Berpeluang Jadi Pelatih Celta Vigo setelah Antonio Mohamed Dipecat)
Salah satu penyebab kekalahan telak Timor Leste dari Thailand adalah lemah dalam perebutan bola udara.
Berdasarkan data yang diperoleh BolaSport.com dari Labbola, melawan Thailand, skuat asuhan Norio Tsukitate tidak sekali pun berhasil memenangi duel bola udara dari 14 kali kesempatan.
Ya, keempat bek andalan Timor Leste, yakni Nelson Sarmento Viegas, Gumario Da Silva Moreira, Jorge Sabas Victor, dan Candido Monteiro De Oliveira tidak sekali pun bisa memenangi perebutan bola udara.
(Baca Juga: Pengakuan Pelatih Persib Bandung Seusai Tumbang dari PSMS Medan)
Sementara itu, Indonesia justru memiliki catatan lebih baik di sektor tersebut di laga pertama melawan Singapura.
Dari total 28 kali duel bola udara, skuat Garuda sanggup memenangi 15 kali perebutan, sedangkan Singapura hanya 13 kali.
Di samping itu, Alberto Goncalves dkk juga diuntungkan absennya kiper utama Timor Leste, Aderito Fernandes.
Aderito Fernandes tidak bisa bermain melawan Indonesia karena harus menjalani hukuman larangan bermain setelah mendapatkan kartu merah melawan Thailand.
Editor | : | Ferril Dennys Sitorus |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar