Undangan resmi perihal penyelenggaraan Piala Presiden 2018 sudah diterima oleh Arema FC. Namun, manajemen Arema FC masih belum memutuskan untuk ikut turnamen pra-musim itu.
"Manajemen masih dalam konteks mengkaji, kami akan berikan jawaban pada akhir Desember ini," ucap media officer Arema FC, Sudarmaji saat ditemui di kantor Arema FC Jalan Kertanegara no 7 Kota Malang pada (27/12/2017).
Pengkajian penyelenggaraan Piala Presiden ini dirasa penting bagi Arema FC.
Hal itu menyusul persoalan teknis dari Arema FC yang masih dalam tahap pembentukan tim.
Sebelumnya, pelatih Arema FC, Joko Susilo juga melontarkan saran agar skuat Singo Edan tidak dulu mengikuti turnamen karena lebih fokus pada persiapan internal.
Jika nanti Arema FC tidak ikut Piala Presiden, tentu akan mengurangi daya tarik dari ajang tersebut.
Sebab selama ini, Arema FC merupakan tim yang diperhitungkan karena memiliki basis suporter yang besar yang berpengaruh terhadap rating televisi.
(Baca juga: Diego Michiels Unggah Video Latihan Tinju di Kamar dengan Cewek Seksi, Netizen Langsung Berpikiran Begini)
Di sisi lain, keikutsertaan Arema FC jelas dinantikan mengingat status tim berjuluk Singo Edan itu merupakan juara bertahan setelah 2017 lalu mereka menjuarai Piala Presiden.
"Status Arema FC sebagai juara bertahan juga akan menjadi pertimbangan."
"Tetapi akan ada beberapa catatan yang akan kami bahas yang juga akan sebagai pertimbangan," ujar pria asal Banyuwangi tersebut.
Terlepas dari keikutsertaan Arema FC, panitia Piala Presiden sudah menunjuk panpel klub ini sebagai tuan rumah turnamen yang rencananya akan digelar per 16 Januari 2018.
| Editor | : | Estu Santoso |
| Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar