Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Simon McMenemy di antara Indonesia Selection, Islandia, dan Pelatih Terbaik

By Andrew Sihombing - Jumat, 5 Januari 2018 | 17:23 WIB
Pelatih Bhayangkara FC, Simon McMenemy, merayakan kemenangan timnya atas Madura United dalam laga pekan ke-33 di Stadion Gelora Bangkalan, Jawa Timur, Rabu (08/11/2017).
SUCI RAHAYU/BOLASPORT.COM
Pelatih Bhayangkara FC, Simon McMenemy, merayakan kemenangan timnya atas Madura United dalam laga pekan ke-33 di Stadion Gelora Bangkalan, Jawa Timur, Rabu (08/11/2017).

Pelatih Bhayangkara FC, Simon McMenemy, masih merasakan kekecewaan setelah PT Liga Indonesia Baru (PT LIB) meniadakan kategori Pelatih Terbaik Liga 1 2017.

Ketika Technical Study Group (TSG) PT LIB melansir nominasi Pelatih Terbaik pada November silam, nama Simon McMenemy masuk dalam daftar kandidat bersama Widodo C. Putro (Bali United) dan Robert Rene Alberts (PSM Makassar).

Namun, belakangan PT LIB menghapus kategori Pelatih Terbaik.

(Baca Juga: Wawancara Simon McMenemy: Tantangan Lebih Sulit, tetapi Bhayangkara FC Siap Mempertahankan Gelar Liga 1)

COO PT LIB, Tigorshalom Boboy, menyebut ada dua alasan dihapusnya kategori tersebut.

"Memang penghargaan Pelatih Terbaik tidak ada. Untuk tahun ini, penghargaan di luar regulasi hanya Gol Terbaik," kata Tigorshalom Boboy kepada BolaSport.com beberapa waktu lalu.

Aturan yang dimaksud Tigorshalom Boboy tak lain pasal 75 Regulasi Liga 1 2017.

Pada pasal tersebut, penerima penghargaan dalam pelaksanaan Liga 1 adalah Pemain Terbaik, Pencetak Gol Terbanyak, Pemain Muda Terbaik, Wasit Terbaik, dan penghargaan Tim Fair Play.

"Selain itu, ada pertimbangan bahwa pelatih terbaik sejatinya memang dari tim yang juara," tutur Tigorshalom Boboy.

Keputusan menghilangkan kategori Pelatih Terbaik itulah yang membuat Simon McMenemy kecewa berat.

"Saya sangat kecewa ketika mereka meniadakan penghargaan Pelatih Terbaik, sangat kecewa. Kami sudah bekerja keras," kata Simon McMenemy saat ditemui BolaSport.com di National Youth Training Center, Sawangan, Depok, Rabu (3/1/2018).

"Saya sendiri bekerja teramat keras untuk membuat tim ini menjadi lebih baik. Sukses dibagi bersama oleh tim," ucap Simon lagi.

(Baca Juga: Perlakuan dan Tuduhan terhadap Evan Dimas Serta Ilham Udin Sangat Tidak Adil)

Adapun Simon McMenemy belakangan didaulat sebagai pelatih Indonesia Selection kontra timnas Islandia pada 11 Januari.

PSSI menyebut penunjukan itu sebagai penghargaan atas pencapaian sang pelatih.

"Hal ini adalah penghargaan bagi McMenemy yang membawa Bhayangkara FC menjuarai Liga 1," begitu tulis PSSI dalam rilisnya.

Hanya, penunjukan ini sepertinya tak bisa mengobati kekecewaan Simon McMenemy sepenuhnya.

"Saya membawa tim berisi mayoritas pemain muda menjadi juara, dua di antaranya kini bermain di Malaysia dan lima pemain dipanggil ke timnas. Tetapi, mereka membatalkan penghargaan tanpa penjelasan apa pun," tutur Simon McMenemy.

"Satu piala yang ingin saya menangi adalah sebagai pelatih dan kemudian merasakan tepukan di punggung dari orang saat mereka mengatakan saya sudah bekerja bagus. Kesan yang muncul adalah mereka tidak ingin saya menjadi Pelatih Terbaik," kata Simon lagi.

Simon mengatakan, ia berpikir bahwa pelaku sepak bola bisa menghargai orang yang bekerja keras dan sukses di sepak bola.

"Tetapi, mungkin saya berharap terlalu banyak," kata lelaki Skotlandia berusia 40 tahun itu.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Weshley Hutagalung
Sumber : BolaSport.com
REKOMENDASI HARI INI

Jadwal Final China Masters 2024 - Jonatan vs Antonsen, Sabar/Reza Ditunggu Kombinasi Baru Korea

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
6
15
2
Man City
6
14
3
Arsenal
6
14
4
Chelsea
6
13
5
Aston Villa
6
13
6
Fulham
6
11
7
Newcastle
6
11
8
Tottenham
6
10
9
Brighton
6
9
10
Nottm Forest
6
9
Klub
D
P
1
Borneo
10
21
2
Persebaya
10
21
3
Persib
10
20
4
Bali United
10
20
5
Persija Jakarta
10
18
6
Arema
11
18
7
PSM
11
18
8
PSBS Biak
10
15
9
Persik
10
15
10
Persita
10
15
Klub
D
P
1
Barcelona
13
33
2
Real Madrid
12
27
3
Atlético Madrid
13
26
4
Villarreal
12
24
5
Osasuna
13
21
6
Athletic Club
13
20
7
Real Betis
13
20
8
Real Sociedad
13
18
9
Mallorca
13
18
10
Girona
13
18
Klub
D
P
1
Napoli
10
25
2
Inter
10
21
3
Atalanta
10
19
4
Fiorentina
10
19
5
Lazio
10
19
6
Juventus
10
18
7
Udinese
10
16
8
Milan
9
14
9
Torino
10
14
10
Roma
10
13
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
404
2
F. Bagnaia
388
3
M. Marquez
320
4
E. Bastianini
320
5
B. Binder
183
6
P. Acosta
181
7
M. Viñales
163
8
F. Morbidelli
140
9
F. Di Giannantonio
139
10
A. Espargaro
136
Close Ads X