Pelatih PS TNI, Rudy Eka Priyambada, tidak memandang enteng tuan rumah Persebaya saat bentrok di Piala Presiden, Kamis (18/1/2018) di Gelora Bung Tomo, meski sang tuan rumah baru promosi ke Liga 1 musim 2018.
Pelatih kelahiran Jakarta ini menilai Persebaya adalah tim yang punya kekompakan.
Persebaya disebutnya berkarakter, baik secara individu maupun kolektif, dengan ditopang pemain muda yang memiliki potensi. Karenanya, Rudy Eka Priyambada tidak akan menganggap enteng sang lawan.
Kendati ada beberapa pilar Persebaya yang mendapatkan perhatian darinya, sang pelatih menyebut tak bakal menginstruksikan pemainnya melakukan pengawalan khusus di pertandingan nanti.
"Ada satu-dua pemain yang perlu diantisipasi, tetapi tidak sampai memberi pengawalan khusus," kata Rudy Eka Priyambada kepada BolaSport.com.
(Baca Juga: Pemain Asal Thailand Lebih Seksi bagi Klub-klub Liga Jepang)
Eks asisten pelatih klub Bahrain, Al Najma, ini mengaku pemainnya tidak gentar meski bermain di hadapan ribuan suporter Persebaya. Justru sebaliknya, PS TNI akan semakin termotivasi bermain di hadapan Bonek.
"Kami semakin termotivasi bermain di hadapan ribuan suporter lawan. Fokus kami bermain, memberikan yang terbaik bagi tim ini," Rudy.
Pelatih yang berhasil membawa PS TNI lolos dari degradasi liga 1 musim 2017 lalu itu tetap optimistis Manahati Lestusen dan kolega bisa merebut kemenangan pada laga nanti.
"Peluang semua tim sama untuk memenangi laga. Jadi, tidak ada yang pasti. Yang pasti kami akan bekerja dengan keras untuk tiga poin," ucap Rudy.
Editor | : | Andrew Sihombing |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar