Persebaya Surabaya harus bermain dengan 10 pemain saat kontra PS TNI, Kamis (18/1/2018). Kiper Miswar Saputra diganjar kartu merah oleh wasit Novari Ikhsan Arilaha menit ke-15 babak pertama.
Wasit menganggap Miswar Saputra sengaja memegang bola di luar kota penalti untuk menghadang laju bola.
Namun, kejadian tersebut tidak membuat kecewa Alfredo Vera, justru pelatih asal Argentina itu mengapresiasi yang dilakukan kiper asal Aceh ini.
"Saya tidak bisa memberi komentar, saya tidak melihat kejadian itu. Tapi saya apresiasi perjuangan Miswar di lapangan," kata Alfredo.
Selain itu, Alfredo sedikit kecewa dengan kinerja wasit yang jika tendangan bebas timnya bisa langsung dihentikan oleh wasit, beda dengan lawan.
(Baca Juga: Hadapi Tim Promosi Liga 1, Pelatih Bhayangkara FC Pasang Sikap Waspada)
"Saya tidak marah pada wasit ketika jeda babak pertama. Saya hanya bertanya pada wasit, kenapa tim saya jika tendangan bebas bisa di hentikan tapi lawan tidak, itu saja," ujar eks pelatih Persipura ini.
Alfredo Vera sendiri tetap bangga dengan perjuangan dan kerja keras pemain-pemain meski hanya bermain dengan 10 pemain.
Dirinya salut pemain tidak kehilangan tenaga dan kehilangan kepercayaan diri sehingga bisa mencetak gol penyeimbang.
"Saya salut kerja keras pemain dilapangan hingga cetak gol untuk menyeimbangkan skor 1-1. Saya juga bangga pada Feri Pahabol yang bisa cetak gol," ungkap Alfredo.
| Editor | : | Stefanus Aranditio |
| Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar