PSIS Semarang akan memiliki modal berharga untuk melawan Bhayangkara FC di Grup C Piala Presiden 2018 yang akan digelar di Stadion Gajayana, Malang, Sabtu (20/1/2018).
Modal berharga yang dimiliki PSIS Semarang ialah uji coba melawan tim besar Liga 1 yakni Arema FC dan Bali United.
PSIS Semarang adalah klub yang sukses promosi ke Liga 2018, sehingga pengalaman merasakan atmosfer laga dengan klub Liga itu hal baik.
Tim berjulukan Laskar Mahesa Jenar itu dalam laga uji coba sukses menang 1-0 atas Bali United.
"Kami akan bermain nothing to lose, kami akan berikan perlawanan yang keras. Karena sebelum piala Presiden ini kami sudah beruji coba dengan tim Liga 1," kata Subangkit pelatih PSIS, dikutip BolaSport.com dari Tribun Jateng.
"Kami melawan Arema, kemudian away ke Bali. Kami menang disana 0-1. Itu menjadi modal bagi anak-anak," katanya.
(Baca Juga: 10 Pemain Asing Ini Belum Pasti Dikontrak Klub Liga 1, Salah Satunya Pilar yang Antar Arema Juara ISL 2009/2010)
Meskipun Bhayangkara FC tak diperkuat pilar penting yang memerkuat tim berjulukan The Guardian itu di musim 2017, Subangkit tetap waspada.
Pasalnya Bhayangkara telah memiliki pemain pengganti yang mumpuni.
Seperti Vladimir Vujovic, Marinus Wanewar, Vendry Mofu, dan lainnya.
"Yang jelas mereka juara liga 1 2017. Walaupun kehilangan beberapa pemain utama, tapi mereka menutup itu dengan mendatangkan pemain baru," katanya.
Tentunya mereka sudah berbenah. Dan yang pasti mereka akan punya keyakinan tim jawara Liga 1 bisa menang melawan tim promosi," kata Subangkit, Jumat (19/1/2018).
| Editor | : | Ferril Dennys Sitorus |
| Sumber | : | tribunjateng.com |
Komentar