Meski telah mengantongi tiga poin perdana selepas membungkam tim kasta kedua Liga Indonesia, PSPS Riau, pelatih Persija Jakarta, Stefano Cugurra, menyebut bahwa anak asuhnya seharusnya bisa mencetak lebih dari tiga gol.
Hal ini selepas Ismed Sofyan dkk sukses mengakhiri pertandingan dengan skor 3-0 di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, Jumat (19/1/2018).
Gol pembuka Persija Jakarta disumbangkan oleh Marko Simic di 45 menit interval pertama.
Sisanya dicetak Ismed Sofyan melalui titik penalti dan Bambang Pamungkas jelang pertandingan berakhir.
(Baca Juga: Bagi Cristian 'El Loco' Gonzales, Usia Hanyalah Deretan Angka yang Bisu)
Seusai pertandingan, Stefano Cugurra mengatakan hasil kemenangan ini tak lepas dari kerja keras semua para pemainnya.
Dalam pertandingan itu tim Macan Kemayoran dipaksa bermain dengan energi dua kali lipat.
Pasalnya, hujan deras mengguyur kawasan Gianyar pada paruh kedua pertandingan.
"Hari ini kami bekerja keras karena baru datang dari Malaysia," ujar pelatih yang akrab disapa Teco seusai pertandingan.
"Kami hanya punya waktu satu hari untuk istirahat. Jadi kami hanya main direct ball," imbuh Teco menjelaskan.
Teco menambahkan, seharusnya Persija bisa menang 4-0 melawan PSPS. Namun gol Marko Simic dianulir dikarenakan offside.
Pelatih kelahiran Brasil itu tidak terlalu mempermasalahkan gol dari Marko Simic yang dianulir.
(Baca Juga: Dari 28 Pemain yang Dipanggil Timnas U-23 Indonesia, Ada Dua Nama yang Tak Punya Klub)
Ia hanya menyayangkan banyak peluang yang datang ke Persija tapi tidak dimaksimalkan dengan baik.
“Tapi hasil ini kami syukuri karena lapangan kurang bagus. Pada babak kedua harus ditunda itu membuat kami harus mencari momen lagi agar bisa tune in dalam pertandingan,” kata Teco.
Editor | : | Stefanus Aranditio |
Sumber | : | persija.id |
Komentar