Evaluasi besar-besaran tampaknya harus dilakukan oleh pengelola Stadion Gajayana, Kota Malang terkait kondisi rumput lapangan yang tidak memungkinkan selepas menggelar dua pertandingan perdana Grup E Piala Presiden 2018.
Masing-masing klub juga tidak segan melontarkan kritik terhadap salah satu stadion tertua di Indonesia itu.
“Awalnya kita sudah mempersiapkan strategi dan taktik. Tetapi semua tidak berjalan dengan baik karena kondisi lapangan tidak memungkinkan. Semua tim akan berat jika bermain di lapangan seperti ini,” ujar pelatih Bhayangkara FC, Simon McMenemy.
Bhayangkara FC di laga perdana Grup E memang bisa memetik kemenangan, akan tetapi hal itu didapat dengan tidak mudah.
Herman Dzumafo Epandi dkk harus berjibaku untuk bisa mencetak gol ke gawang PSIS Semarang.
(Baca Juga: Wojciech Szczesny: Kiper Kedua Juventus Adalah Sekolah Terbaik)
Hal yang sama juga dirasakan oleh PSIS, mereka mengaku permainannya tidak berkembang lantaran kondisi lapangan cukup berat.
Pelatih PSIS, Subangkit berusaha mengambil sisi positif dari kondisi rumput di Stadion Gajayana.
Editor | : | Stefanus Aranditio |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar