Sempat tertinggal lebih dulu, Persela Lamongan berhasil memaksakan hasil imbang 1-1 melawan Bhayangkara FC di duel Grup E Piala Presiden 2018 pada Kamis (25/1/2018).
Dalam laga yang berlangsung di Stadion Kanjuruhan tersebut, keputusan memeragakan strategi serangan balik membuat Persela Lamongan lebih banyak dalam tekanan di babak pertama.
Hingga wasit meniupkan peluit tanda turun minum, Persela hanya menorehkan possession ball 40 persen.
Tim asuhan Aji Santoso juga tertinggal lebih dulu ketika eks striker mereka di ISC 2016, Herman Dzumafo, mencetak gol pada menit ke-34.
Skor 1-0 bagi keunggulan Bhayangkara FC bertahan hingga babak pertama usai.
(Baca Juga: Persela Vs Bhayangkara FC - Gol Perdana Herman Dzumafo Bawa Bhayangkara Unggul di Babak Pertama)
Selepas turun minum, keputusan Persela bermain lebih terbuka akhirnya membuahkan hasil.
Pemain muda jebolan Persela U-19, Sugeng Efendi, sukses menjebol gawang tim juara Liga 1 2017 tersebut setelah memanfaatkan tendangan bebas Fathkulo Fathkulloev.
Bhayangkara FC sebenarnya nyaris kembali unggul empat menit berselang seandainya tendangan James Mack, yang masuk menggantikan Herman Dzumafo, tidak ditahan oleh Gusti Restiawan dengan menggunakan badannya di mulut gawang.
Hingga peluit akhir berbunyi, tak ada gol tambahan dari kedua tim.
Skor ini sekaligus merupakan hasil imbang kedua Persela di Piala Presiden 2018 setelah meraih satu poin kontra Arema FC.
Hebatnya, dua hasil imbang itu sama-sama diraih setelah tertinggal lebih dulu.
Saat menghadapi Arema, Laskar Joko Tingkir bahkan ketinggalan dua gol lebih dulu sebelum mencetak gol di menit ke-80 dan menit ketiga injury time.
Editor | : | Andrew Sihombing |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar