Pertandingan melawan Persebaya Surabaya, Sabtu (3/2/2018), sebenarnya jadi momen yang penting bagi winger PSMS Medan, Antoni Putro Nugroho. Sebab, keluarga Antoni langsung menyaksikan aksinya di Stadion Manahan, Solo.
Namun, Antoni justru mengalami nasib nahas. Pasalnya, Antoni tidak bisa bermain selama 90 menit lantaran cedera pada awal babak pertama.
(Baca Juga: Kevin De Bruyne Kelelahan dengan Laju Cepat Manchester City Musim Ini)
Menurut Antoni, selama ini keluarganya memang jarang menyaksikan aksinya di stadion secara langsung. Maklum, dia selalu bermain jauh dari domisili keluarganya di Yogyakarta. Karena laga lawan Persebaya digelar di Solo, keluarga Antoni pun datang.
“Senang juga akhirnya ada keluarga yang nonton langsung ke stadion. Tapi, sayang sekali justru malah cedera. Padahal, saya sangat termotivasi untuk bermain lebih bagus lagi dari biasanya,” kata Antoni.
(Baca Juga: Legenda AC Milan Ditunjuk Melatih Deportivo La Coruna)
Soal cedera yang hamstring yang dialaminya, Antoni sebenarnya sudah merasakan sejak lama. Bahkan, mantan pemain Arema FC ini mengaku sudah punya masalah di ototnya sejak laga babak penyisihan grup saat melawan Persib Bandung.
Tapi, Antoni merasa kondisinya baik-baik saja dan bisa bermain di laga melawan Persebaya.
Karena itu, pemain berusia 23 tahun tidak menolak ketika pelatih Djadjang Nurdjaman memintanya bermain di laga yang dimenangkan PSMS lewat drama adu penalti.
(Baca Juga: Jelang Seleknas Tim Anggar di Asian Games 2018, Atlet ini Mengaku Optimis)
“Sebenarnya cedera sudah dari kemarin, waktu bermain melawan Persib. Tapi, kemarin merasa sudah mendingan jadi saya berani bermain lagi. Ternyata terasa sakit lagi waktu bermain,” ungkap mantan pemain Timnas Indonesua U-23.
Kini, Antoni berharap agar cedera yang dialami bisa segera sembuh. Sebab, dia mengaku sangat ingin bermain di babak semifinal.
“Dokter masih belum periksa lebih jauh. Mudah-mudah bisa bermain lagi di babak semifinal,” harapnya.
Editor | : | Imadudin Adam |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar