Pelatih Persija Jakarta, Stefano Cugurra, sudah menyaksikan permainan Johor Darul Takzim (JDT).
Setidaknya ada empat pemain yang diwaspadai oleh pelatih yang akrab disapa Teco tersebut.
Teco sudah melihat pertandingan JDT saat laga perdana Malaysia Super League 2018 melawan PKNP di Stadion Tan Sri Dato Haji Hassan Yunos, Johor Baru, Malaysia, Selasa (6/2/2018).
Saat itu, Teco yang datang sendiri menyaksikan secara langsung juara Malaysia Super League 2017 tersebut menang dengan skor 3-0 melawan JDT.
(Baca Juga: Persija Bisa Tiru Strategi Kuala Lumpur FA Bila Ingin Taklukkan JDT)
Dari catatannya, Teco melihat ada sekitar empat pemain JDT yang berbahaya.
Pemain yang dimaksud tak cuma pilar asing, tapi juga termasuk pemain lokal milik klub berjulukan Harimau Selatan.
Dari daftar pemain JDT, tim asuhan Ulisses Morais tersebut memiliki lima pilar asing.
Mereka adalah Hariss Harun (Singapura), Luciano Figueroa (Argentina), Jorge Pereyra Diaz (Argentina), Gonzalo Cabera (Argentina/Irak), dan Marcos Antonio (Brasil).
Akan tetapi, regulasi Piala AFC 2018 setiap klub hanya boleh mendaftarkan 3+1 pemain asing.
Belum diketahui siapa saja pemain asing JDT yang didaftarkan ke Piala AFC.
Selain itu, JDT juga memiliki empat pemain naturalisasi yang membuat mereka semakin kuat di Malaysia Super League.
Keempat pemain itu adalah Junior Eldstal (Swedia/Inggris), Darren Lok (Inggris), Natxo Insa (Spanyol), dan La'Vere Corbin-Ong (Kanada/Barbados).
Teco tidak menyebutkan siapa nama pemain JDT yang diwaspadai Persija.
Namun, pelatih asal Brasil itu memberikan sebuah kode tentang pemain-pemain berbahaya milik JDT.
"JDT punya beberapa pemain asing yang namanya seperti orang China, lalu ada satu pemain Brasil, satu dari Singapura," kata Teco kepada BolaSport.com.
(Baca Juga: Memori Bepe di Piala AFC)
"Mereka juga punya gelandang asing yang memiliki paspor Malaysia. Kalau tidak salah nomor punggung 10. Kualitas pemain mereka bagus semua," ucap Teco.
Dari ucapan Teco, BolaSport.com mencoba memprediksi siapa saja pemain JDT yang diwaspadai oleh Persija.
Keempat pemain itu adalah La'Vere Corbin-Ong, Marcos Antonio, Hariss Harun, dan Natxo Insa.
La'Vere Corbin-Ong
Pemain berusia 26 tahun ini menjadi pilar penting bagi lini belakang pertahanan JDT.
Sejauh ini, pemain berambut kribo itu sudah bermain selama tiga pertandingan tanpa tergantikan bersama JDT di Malaysia Super League 2018.
Pemain naturalisasi berdarah Kanada itu juga memiliki sebuah keistimewaan karena postur badannya mencapai 183 cm.
Itu menjadi sebuah kewaspadaan bagi Persija apabila JDT mendapatkan tendangan bola-bola mati.
Marcos Antonio
Pemain asal Brasil ini sudah empat musim bersama JDT sejak 2015.
Marcos juga sudah mempersembahkan lima gelar juara bersama JDT, salah satunya tropi Piala AFC 2015.
Meskipun sudah berusia 34 tahun, Marcos tetap menjadi pilar penting di lini belakang JDT.
Sejauh ini Marcos sudah mencetak satu gol bersama JDT dalam Malaysia Super League 2018.
Hariss Harun
Hariss merupakan pemain baru yang didatangkan JDT dari klub Singapura, Home United.
Meskipun sebelum membela Home United, Hariss sempat bermain bersama JDT sejak 2014 sampai 2017.
Pemain berusia 27 tahun itu sampai saat ini tidak tergantikan di lini tengah JDT.
(Baca Juga: Bali United Kandas di Tangan Yangon United, Widodo Cahyono Putro Langgar Ikrar)
Umpan-umpan ciamiknya mampu membawa JDT duduk di posisi kedua dalam klasemen sementara Malaysia Super League 2018 di bawah PKNS FC.
Natxo Insa
Natxo Insa merupakan pemain yang didatangkan JDT pada Malaysia Super League 2017 putaran kedua.
Gelandang asal Spanyol itu mampu mempersembahkan gelar juara Malaysia Super League untuk JDT di akhir musim 2017.
Merasa nyaman di Negeri Jiran, kakak kandung dari mantan pemain Arema FC dan Bali United, Kiko Insa, itu memutuskan untuk menjadi warga negara Malaysia dengan jalur naturalisasi.
Tak hanya Natxo Insa, Kiko Insa terlebih dahulu sudah menjadi pemain timnas Malaysia.
Pemain yang sempat membela Valencia, Levante, Real Zaragoza, dan Celta Vigo, itu memiliki permainan yang simpel bersama JDT.
Gelandang serang berusia 31 tahun itu memiliki tipikal permainan yang tidak banyak menggiring bola.
Sejauh ini Natxo Insa sudah mencetak satu gol dari tiga pertandingannya bersama JDT di Malaysia Super League.
Musim lalu, Natxo Insa mencetak dua gol dari sembilan pertandingannya di kompetisi teratas Malaysia.
Editor | : | Andrew Sihombing |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar