Status penjaga gawang kedua di Sriwjaya FC, tak membuat Sandy Firmansyah patah arang. Kiper senior berusia 34 tahun tersebut justru optimistis pada Piala Gubernur Kaltim (PGK) 2018, dia bisa berbuat banyak dan menunjukkan performa terbaiknya.
Optimisme Sandy Firmansyah tersebut semakin membuncah.
Sebab, pelatih Rahmad Darmawan menjanjikan akan memberikan kesempatan bermain kepada semua pemain yang diboyong ke Piala Gubernur Kaltim 2018.
(Baca Juga: Penilaian Loris Capirossi soal Kelayakan Balapan MotoGP Qatar Musim Lalu Tidak Memuaskan Rasa Penasaran Race Director)
Penjaga gawang berpostur 180 cm itu pun bertekad akan memberikan penampilan maksimal, jika diberikan kesempatan mengawal gawang skuat Laskar Wong Kito.
“Saya selalu bersemangat dalam berlatih. Urusan main atau tidak, sepenuhnya saya serahkan kepada pelatih,” tutur Sandy, kiper paling senior Sriwijaya FC.
Selama di Piala Presiden 2018, porsi penjaga gawang Sriwijaya FC sepenuhnya memang menjadi milik penjaga gawang Teja Paku Alam.
Pesepak bola 34 tahun ini sama sekali tidak mendapatkan menit bermain.
(Baca Juga: Race Director MotoGP Jelaskan Rencana Simulasi Balapan Hujan pada Tes Pramusim di Qatar)
Meski pun mengungkapkan sepenuhnya mendukung Teja, Sandy juga menegaskan siap bersaing dengan juniornya tersebut untuk bisa menjadi kiper utama Laskar Wong Kito.
“Kalau dimainkan pasti siap, tetapi kalau duduk di bangku cadangan, saya juga siap. Teja kiper bagus, saya pasti dukung," ujar Sandy.
"Soal kesempatan, saya santai saja, pasti nanti datang. Apa pun keputusan coach itu pasti yang terbaik untuk tim,” tutur mantan pemain Persik Kediri tersebut.
(Baca Juga: Pekan Pertama Liga Jepang 1, Tiga dari Empat Pemain Thailand Dimainkan dan Satu Pilar Cetak Gol)
Editor | : | Estu Santoso |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar