PSIS Semarang harus mengakui keunggulan Mitra Kukar dengan skor 3-1 dalam laga lanjutan Piala Gubernur Kaltim 2018 di Stadion Segiri Samarinda, Minggu (25/02/2018). Pelatih PSIS Subangkit menyatakan babak pertama jadi kartu mati permainan mereka kali ini.
“Saya tidak mencari alasan dan kambing hitam soal kekalahan ini. Saya tekankan di sini, recovery pemain kami di babak pertama sangat lamban. Mereka seperti tak mau berlari,” kata Subangkit setelah laga.
(Baca Juga: Andrea Dovizioso Tidak Takut dengan Penampilan Menawan Marc Marquez di Tes Pramusim)
Disamping buruknya transisi dan recovery, mantan pelatih Persekabpas Pasuruan ini juga menuding bahwa tanpa kehadiran beberapa pemainnya, seperti penyerang Bruno Silva dan bek Petar Planic juga mempengaruhi performa klub berjuluk Mahesa Jenar tersebut.
“Masalah lain adalah banyaknya pemain yang cedera. Terutama pemain asing kami di lini belakang. Ia mengalami cedera hamstring, termasuk juga penyerang Bruno yang cedera saat menang dari Arema,” imbuh Subangkit.
Soal laga selanjutnya melawan tuan rumah Borneo FC, Subangkit menyebut pertandingan tersebut akan sulit.
Mengingat Borneo kini telah menjadi tim kuat yang didukung oleh suporter. Sehingga ia akan menyiapkan skuatnya dengan lebih baik.
(Baca Juga: Akhirnya Romelu Lukaku Bobol Gawang Tim Papan Atas Liga Inggris)
“Saya tahu lawan terakhir kami adalah Borneo yang notabene tuan rumah tentu punya banyak keunggulan, selain materi yang bagus. Kita akan perbaiki recovery, juga persiapan menghadapi bola-bola mati dari lawan."
Editor | : | Thoriq Az Zuhri Yunus |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar