Kabar duka menghampiri salah satu klub papan atas Liga Italia, Fiorentina, pada Minggu (4/3/2018). Pemain bertahan sekaligus kapten Fiorentina, Davide Astori.
Dikabarkan, pemain asal Italia itu meninggal di hotel tempat Fiorentina menginap jelang laga melawan Udinese di Liga Italia, Minggu (4/3/2018) waktu setempat.
Fiorentina menyebut dalam keterangan resmi bahwa Astori meninggal karena sakit tiba-tiba yang ia derita saat menginap di hotel di Udine.
Namun, selain Davide Astori, eks pemain asing Persija Jakarta, Frank Jean Seator juga mengalami nasib yang sama.
Seator meninggal pada usia yang terbilang muda.
(Baca Juga: BREAKING NEWS - Kapten Fiorentina Meninggal pada Usia Muda)
Ia meninggal sekitar empat tahun yang lalu, pada tahun 2013 di usia 37 tahun.
Pemain asal Liberia sebelumnya dikabarkan sakit dan meninggal di rumah sakit Hospital Firestone, Margibi County, Liberia.
Ketika menjajaki Liga Indonesia, klub yang pertama kali dibela Seator adalah PSMS Medan pada musim 2007.
Namun, ia kemudian dilepas ke Persija pada putaran kedua.
(Baca Juga: Selain Kapten Fiorentina, Inilah 3 Pesepak Bola Asing di Indonesia yang Meninggal Mendadak)
Seator gagal bersinar bersama skuat Macan Kemayoran.
Tercatat ia berseragam Persija hanya empat bulan, lalu ditendang dan hijrah ke Sriwijaya FC (2006).
Selanjutnya, dia juga pernah memperkuat klub Indonesia lainnya yakni Persis Solo (2007) dan Persikabo Bogor (2008-09).
Setelah itu ia meninggalkan Indonesia dan bermain di klub Arab, Al-Orouba SC.
Editor | : | Andrew Sihombing |
Sumber | : | Berbagai sumber |
Komentar